Biar Gak Bingung, Letak Tuas Kap Mesin Mobil Eropa dan Jepang Beda Lho

SUV 5008 Allure Plus melengkapi jajaran produk Peugeot di Indonesia
Sumber :
  • Viva.co.id/ Pius Mali

VIVA – Dalam membuat sebuah mobil, bukan hanya fitur dan desain saja yang menjadi perhatian para produsen otomotif. Biasanya ada ciri khas tertentu, sehingga membuat konsumen mudah mengidentifikasi merek dari kendaraan tersebut.

Bagi masyarakat Indonesia yang biasa menggunakan produk mobil Jepang, mungkin tak sulit mencari tuas untuk membuka kap mesin. Namun, membuka kap mesin mobil Peugeot  dibutuhkan waktu beberapa saat untuk mencari letak tuas pembukanya.

Aftersales Department Head Astra Peugeot, Aidil Swastomo mengatakan, salah satu ciri khas mobil Peugeot adalah tuas penarik kap mesin yang diletakkan di sisi sebelah kiri. Bukan seperti mobil Asia yang kebanyakan bukaan kap mesinnya ada di kanan.

"Saya enggak hafal merek lain, tetapi untuk mobil Peugeot yang dijual di Indonesia, tuas pembuka kap mesinnya memang ada di sisi kiri," ujarnya di Jakarta, Rabu 12 Februari 2020.

Baca juga: Sekeren Apa Sih Mobil Baru Merek Prancis yang Meluncur di RI?

Aidil mengatakan, mobil Peugeot merupakan produk otomotif dari benua Eropa. Artinya, posisi kemudi aslinya ada di sisi kiri, termasuk juga tuas pembuka kap mesin yang terletak di bawah dasbor sebelah kiri. Pengguna hanya perlu penyesuaian untuk mengetahui letak tuas itu.

"Mungkin kalau merubah secara platform atau cetakan dasarnya, akan merubah semuanya dan menjadi tinggi biayanya. Di sisi kiri sebenarnya tidak menyulitkan juga," tuturnya.

Posisi tuas kap mesin itu, kata Aidil, bukan hanya ada di produk SUV baru, melainkan di semua kendaraan Peugeot di negara-negara yang mengadopsi posisi kemudi di kanan. Hal ini, menjadi bahan edukasi, bagi konsumen yang hendak membeli mobil Prancis itu.

"Semua customer yang baru pertama kali menggunakan produk kami, pasti kami edukasi terkait fitur-fitur di mobilnya. Termasuk untuk bukaan kap mesin, lalu safety child look, terus bunyi berulang gara-gara enggak pakai safety belt," paparnya.