Salah Posisi Parkir Mobil di Garasi, Nyawa Anda Taruhannya

Mobil yang terparkir di dalam garasi.
Sumber :
  • Bimmerforums

VIVA.co.id – Ada dua cara yang biasa dilakukan pemilik kendaraan saat memarkir mobil mereka di garasi rumah. Cara pertama adalah dengan mengarahkan bagian depan mobil masuk ke garasi.

Sementara, cara kedua yakni parkir dengan mengarahkan bagian belakang mobil ke bagian dalam garasi. Cara ini biasa dilakukan oleh mereka yang tidak ingin repot saat harus mengeluarkan mobil dari garasi. Mereka cukup memanaskan mesin selama beberapa menit, lalu kemudian meluncur pergi.

Berbeda dengan mobil yang diparkir dengan cara bagian depan masuk terlebih dulu. Untuk mengeluarkannya, pemilik harus mundur terlebih dulu.

Namun ternyata, parkir dengan cara mundur memiliki dampak negatif. Dilansir dari laman resmi Daihatsu, Minggu 26 Maret 2017, saat memanaskan mesin di pagi hari, asap yang keluar dari knalpot dapat masuk ke rumah melalui lubang hawa atau jendela yang terbuka.

Jika hal itu berlangsung lama, maka penghuni rumah berpotensi keracunan gas karbon yang mematikan. Sekadar informasi, gas buang yang dikeluarkan dari knalpot mobil mengandung berbagai macam senyawa kimia dan dapat membahayakan kesehatan  manusia. 

Gas buang yang dikeluarkan dari knalpot mobil sangat mudah bercampur dengan udara bebas yang ada di sekitar mobil. Jika memanaskan mobil dalam waktu yang lama, maka akan semakin banyak campuran gas buang  ke udara sekitarnya.

Untuk mencegahnya, ada beberapa cara yang bisa dilakukan:

  1. Panaskan mesin mobil selama 2-3 menit saja.
  2. Posisikan ujung knalpot mobil ke udara bebas. Caranya adalah dengan mengeluarkan mobil dari garasi.
  3. Tidak perlu menginjak pedal gas saat memanaskan mesin mobil. (one)