Megawati: Apa Kalau Bisa Bahasa Inggris, Istimewa?

Megawati didampingi elite PDIP dan pendukung Jokowi
Sumber :
  • VIVA.co.id/Eduward Ambarita

VIVA – Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyindir usulan penggunaan bahasa Inggris dalam debat capres untuk Pemilu 2019. Megawati pun mengaku tertawa dan heran lantaran usulan itu justru datang dari kader partai politik.

Sebagai Presiden RI ke-5, Megawati menilai menihilkan keberadaan bahasa Indonesia sama saja tidak percaya diri terhadap jati diri bangsa.

"Makanya saya ketawa ada yang mengusulkan debat pakai bahasa Inggris, ke mana bahasa kita?" kata Megawati di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Kamis, 20 September 2018.

Ia pun balik mempertanyakan, "Apa kalau bisa bahasa Inggris, istimewa? Tidak," tutur Megawati.

Kemudian, Megawati menyodorkan figur penyanyi Anggun C. Sasmi sebagai contoh. Ia mengapresiasi Anggun yang masih mencintai Indonesia meski kiprahnya populer di mata dunia internasional.

"Penyanyi kita Anggun sudah masuk debut internasional, tapi dia masih njawani, tidak lupa dia orang Indonesia, tidak menjadi sombong. Masih tetap Indonesia, padahal masih tinggal di Prancis," ujarnya.

Lalu, Megawati menilai sebaiknya orang Indonesia tak perlu malu mempertotonkan budaya lokal kepada warga dunia. Peran semua pihak termasuk seniman dalam merawat budaya bangsa sehingga tidak terbawa arus modernisasi yang datang dari luar.

"Tanggung jawab anak muda mempertahankan jati diri, atau memang akan tenggelam dibawa orang asing," ujar Megawati. (ase)