Ketum PAN dan PKS Tak Nampak Saat Prabowo Deklarasi Kemenangan

Koordinator Jubir BPN Dahnil Anzar Simanjuntak.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Edwin Firdaus

VIVA – Dua pimpinan partai politik (parpol) koalisi pendukung pasangan capres dan cawapres, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yakni Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Presiden PKS Sohibul Iman terlihat tak hadir dalam deklarasi klaim kemenangan Prabowo-Sandi pada Rabu, 17 April kemarin. Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga memberi penjelasan mengapa dua pimpinan parpol koalisi itu tak nampak. 

Koordinator Juru Bicara BPN Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan keduanya harus meninggalkan kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan lantaran harus memantau real count parpolnya masing-masing.

Menurut Dahnil, meskipun tak ada kedua pimpinan parpol tersebut, ada perwakilan parpol yang bergabung bersama Prabowo yakni PAN diwakili oleh Amien Rais dan PKS diwakili oleh Salim Assegaf.

"Bang Zul cek real count PAN, Pak Sohibul juga cek real count PKS. Kan di sini ada Pak Salim, PAN ada Pak Amien, Berkarya ada Pak Priyo dan Mbak Titiek," ujar Dahnil di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis, 18 April 2019.

Dahnil pun membantah isu bahwa para pimpinan parpol tak setuju Prabowo mendeklarasikan klaim kemenangan terlebih dahulu. "Enggak, enggak. Semuanya diskusi di dalam itu," katanya. 

Sebelumnya, Sandiaga Uno, Zulkifli Hasan, dan Sohibul Iman tak nampak pada konpers klaim kemenangan yang digelar Prabowo semalam. Prabowo mengklaim unggul dengan perolehan suara 62 persen dan melakukan sujud syukur usai mengklaim kemenangan.