Via Vallen dan Nella Kharisma Berjanji Penuhi Panggilan Polisi

Via Vallen
Sumber :
  • INASGOC/Wahyudin

VIVA – Polisi sudah menyurati dua penyanyi dangdut, Via Vallen dan Nella Kharisma, untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus endorse produk kecantikan ilegal bernama Derma Skin Scare atau DSC Beauty. Dua biduan asal Jawa Timur itu merespons dan berjanji akan memenuhi panggilan penyidik pekan ini.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Timur, Komisaris Besar Polisi Frans Barung Mangera, mengatakan bahwa baik Nella maupun Via telah mengonfirmasi kehadiran dan berjanji akan memenuhi panggilan penyidik.

“Manajernya yang sampaikan ke penyidik," kata Frans saat dihubungi VIVA, Minggu, 16 Desember 2018.

Nella, kata Barung, berjanji akan datang ke Polda Jatim dan menjalani pemeriksaan sebagai saksi pada Senin, 17 Desember 2018. Sementara itu, Via akan memenuhi panggilan penyidik pada Selasa, 18 Desember 2018.

"Jika tidak datang kami panggil lagi untuk kedua kalinya,” dia menambahkan.

Sebelumnya, kasus produk kecantikan oplosan bermerek DSC Beauty dibongkar Subdit Tindak Pidana Tertentu Ditreskrimsus Polda Jatim beberapa pekan lalu. DSC diproduksi di sebuah klinik kecantikan di Kediri, Jawa Timur, dan beroperasi sejak dua tahun lalu.

Pelanggannya sebanyak 18 ribuan dan telah beredar di sedikitnya enam kota besar Tanah Air. Omzetnya Rp300 jutaan per bulan.

Polisi telah menetapkan satu tersangka, yakni pengelola klinik sekaligus produsen DSC Beauty, berinisial KIL. Dia kini ditahan di Markas Polda Jatim.

Kepada penyidik, KIL mengakui bahwa dirinya menggandeng setidaknya tujuh artis wanita untuk memasarkan produk ilegalnya melalui media sosial Instagram, di antaranya Via Vallen dan Nella Kharisma.

Melalui manajernya, Cak Rul, Nella mengakui memang mempromosikan kosmetik Derma Skin Care yang ramai belakangan. Namun, Nella membantah tarif endorse yang diberitakan. Menurut sang manajer, nilainya tak sebesar yang diberitakan.

Cakrul mengungkapkan, Nella mempromosikan Derma Skin Care dengan niat membantu teman, sehingga dia tak memasang tarif tinggi. Nella disebutnya memang beberapa kali menerima jasa endorse produk, namun tak terbilang sering.

"Sebenarnya yang sering itu kenalan, terus minta bantu promosikan, berawal berasaskan teman. Jadi enggak ada lah nilai komersial sekian juta itu. Yang sekian juta per minggu gitu, enggak lah," ujar Cak Rul dihubungi VIVA beberapa waktu lalu. (art)