Mulan Jameela Soal Dibilang Pura-pura Sibuk Nelpon di DPR: Barakallah

Mulan Jameela
Sumber :
  • Viva.co.id/Shalli Syartika

VIVA –  Mulan Jameela siap melenggang ke Senayan sebagai anggota DPR RI untuk periode 2019-2024. Diusung Partai Gerindra, Mulan Jameela akan ikut dilantik menjadi anggota dewan pada Selasa, 1 Oktober 2019.

Mulan Jameela belum bisa mengungkap program yang akan dijalankannya selama lima tahun mendatang. Istri Ahmad Dhani ini menyebut masih menunggu keputusan fraksi terkait komisi yang akan didudukinya nanti. 

"Dikarenakan saya belum tahu masuk komisi berapa. Tentunya saya sampaikan nanti saja pas setelah tau dapet komisi ke berapa. Biar kita tepat bicaranya. Karena saya masih menunggu keputusan fraksi, mau ditempatkan di komisi berapa," kata Mulan di Instagramnya, Senin, 30 September 2019.

Dalam unggahan Insta Story-nya tersebut, Mulan Jameela tampak menyentil media yang memberitakannya dengan narasi negatif. Selain soal pernyataan terkait program sebagai anggota DPR, Mulan Jameela juga menyinggung salah satu momen ketika dia diberitakan 'pura-pura telepon.'

Mulan menceritakan kejadian dalam versinya. Penyanyi Makhluk Tuhan Paling Sexy itu mengaku, setelah selesai pembekalan materi 4 pilar MPR RI di Gedung Nusantara IV, DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, dia berusaha menelepon anaknya untuk menjemputnya di lobby. Namun sinyal yang buruk membuat ponselnya kembali ke mode kunci.

Baca Juga: Soal Program sebagai Anggota DPR, Mulan Jameela ke Media: Slow Aja

"Ada satu wartawan bilang, 'Mba hp-nya mati.' Terimakasih mba sudah ngasih tau. Karena saya harus telpon anak saya lagi. Jadi saya ga berhenti mencoba telepon anak saya sampai akhirnya nyambung," tulis Mulan.

Namun, dia melanjutkan, karena posisi anaknya masih jauh, Mulan memutuskan untuk kembali ke hotel dan ikut bus yang sudah disediakan untuk para anggota.

"Berita di media: Pura-pura telepon. Barakallah," ujar Mulan Jameela dengan emoji senyum dan tangan terkatup. 

Mulan Jameela sebelumnya menyindir media yang kerap memberitakan tak enak tentangnya.  "Sudah terbiasa dibuat narasi tidak enak oleh media. Terima kasih banyak banget buat kirimannya. Jazakumullah khair. Barakallah," katanya.