Glenn Fredly Buka Suara Soal Aturan KPID Jawa Barat

VIVA – Beberapa waktu terakhir ini, ramai diperbincangkan mengenai surat edaran yang dikeluarkan oleh Komisi Penyiaran Indonesia Derah Jawa Barat. Dalam surat edaran tersebut tedapat aturan mengenai jam tayang 17 lagu berbahasa asing yang dinilai memuat konten dewasa.

Kabar mengenai pembatasan jam tayang tersebut mendapat tanggapan dari musisi dunia, Bruno Mars yang lagunya masuk dalam daftar. Pelantun lagu Versace on The Floor itu mengungkapkan kekecewaanya di Twitter.

Tidak hanya dari musisi luar negeri saja, Glenn Fredly pun tampak menyimpan perhatian khusus kepada kebijakan KPID Jawa Barat. Menurut Glenn, KPID Jabar harus menjelaskan mengenai latar belakang kebijakan tersebut lahir.

“Buat saya memang bisa dilihat bahwa ini yang jadi latar belakangnya apa sih. Karena menurut saya, apa yang membuat sehingga aturan ini ada, apakah karena sesuatu yang latah,” ucap Glenn sambil tersenyum di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis malam, 28 Februari 2019.

Glenn menambahkan, bahwa karena kebijakan yang dikeluarkan ini banyak pihak yang akhirnya berkomentar miring, salah satunya adalah musisi dunia, Bruno Mars.

“Karena reaksinya (dari kebijakan ini) juga lumayan, sampai musisi dunia turut berkomentar,” tutur Glenn.

Karena kontroversi ini mendapat perhatian dari banyak musisi, pelantun lagu Kasih Putih itu mengatakan bahwa industri musik memiliki potensi yang cukup besar. Maka dari itu, ia menyarankan supaya seluruh pihak yang berkepentingan dapat duduk bersama mencari jalan keluar.

“Tapi perlu dilihat gini teman-teman, kontroversi yang muncul itu akhirnya membangun kita semua bahwa industri musik ini punya potensi yang besar,” ucap Glenn. (zho)