Jelang MotoGP Italia, Dovizioso dan Marquez Perang Urat Syaraf

Andrea Dovizioso (kiri) dan Marc Marquez.
Sumber :
  • Independent

VIVA – Ketatnya persaingan MotoGP 2019 membuat gesekan-gesekan antara pembalap sering terjadi. Pada gelaran kualifikasi MotoGP Italia 2019 yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Sabtu 1 Juni 2019 kemarin sejumlah peristiwa menarik tersaji. Salah satunya adalah yang dialami dua kandidat juara dunia musim ini, Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati) dan Marc Marquez (Repsol Honda). 

Bahkan, saking panasnya persaingan kedua pembalap itu, membuat manajer Ducati Davide Tardozzi berencana melaporkan Marquez kepada pihak race director. Ducati menyebut Marquez tampil tidak profesional. Adapun gesekan antara Dovizioso dengan Marquez  pada sesi kualifikasi MotoGP Italia 2019, tercatat terjadi beberapa kali.

Pertama,  pada awal sesi Q2 di mana Marquez nyaris bersenggolan dengan Dovizioso saat sama-sama sedang melalui tikungan ke-11. Setelah itu, jelang akhir sesi, Marquez yang tengah berburu pole position kedapatan memanfaatkan Andrea Dovizioso. Dia dengan sengaja memacu motornya tepat di belakang Dovizioso guna memanfaatkan slipstream dari laju motor Ducati.

Strategi itu terbilang sukses karena pembalap 26 tahun itu merebut pole sitter dengan torehan waktu 1 menit 45,519 detik. Sedangkan Dovizioso mencatatkan waktu 1 menit 46,293 detik dan harus puas di posisi kesembilan.

“Marquez bisa melakukan apapun yang dia mau. Namun saya tak mengerti kenapa dia harus membuntuti saya. Dia begitu kuat pada berbagai aspek, terutama ketika dia harus bermain (beradu cepat) dengan pembalap lain,"ucap Dovi, dikutip Tuttomotoriweb..

Menanggapi hal itu, Marquez menjawabnya dengan lugas. Dia menegaskan, manuvernya bagian dari strategi dan tidak menyalahkan regulasi. “Di lintasan Anda harus selalu egois dan memperjuangkan kepentingan Anda sendiri. Saya melakukannya dan itu berjalan dengan baik. Ini hanya urusan strategi, kami memainkan kartu andalan kami," ujar Marquez