Pernah Adu Cepat dengan Zarco, Apa Kabar Doni Tata?

Doni Tata
Sumber :
  • Dok: Trial Game Asphalt

VIVA – Indonesia pernah memiliki pembalap yang berlaga di ajang bergengsi MotoGP kelas 250cc, yakni Doni Tata. Pria kelahiran Yogyakarta 28 tahun lalu itu dipercaya untuk membela tim Yamaha.

Selain menunggangi motor dua tak, Doni juga pernah adu cepat di lintasan sirkuit mengendarai motor bermesin dua tak 250cc, yang masuk dalam kategori GP 250. Tim yang ia bela adalah Federal Oil Gresini , yaitu pada 2013.?

Kala itu, lawan-lawannya adalah nama besar di balap MotoGP saat ini, yakni Pol Espargaro, Johann Zarco dan Franco Morbidelli.

Lalu, apa kegiatan Doni saat ini?

Pria yang pernah muncul di sinetron Anak Jalanan itu kini sibuk berlaga di ajang balap nasional Trial Game Asphalt. Sudah dua kali ia menjadi juara umum di ajang tersebut, dan tahun ini adalah lomba ketiganya.

Baca juga: Vinales Pole Position di Misano, Marquez dan Rossi Berantem

Dari lima putaran yang dijadwalkan, dua sudah selesai digelar, yakni di Boyolali dan Purwokerto. Putaran ketiga akan dilangsungkan di Sirkuit Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, 21 September 2019.

Meski saat ini menempati urutan tiga, namun Doni yakin ia bakal sukses menjuarai ajang tersebut. Alasannya, Mandala Krida adalah tempat latihannya semasa kecil.

“Target saya, sapu bersih podium FFA 450 dan 250. Tahun ini, saya sama sekali belum menduduki peringkat pertama di semua kelas,” ujarnya melalui keterangan resmi, dikutip Minggu 15 September 2019.

“Persaingan tahun ini makin kompetitif. Selain banyak pembalap jago, tim mereka juga lebih fokus meriset motor. Makin kencang tahun ini, dibanding tahun-tahun sebelumnya,” kata dia menambahkan.

Mario dari 76 Rider sebagai penyelenggara TGA, mengapresiasi tingginya animo masyarakat terhadap balap supermoto. Ia mengaku, jumlah pembalap maupun penonton selalu meningkat di setiap seri.

“Terjadi peningkatan jumlah penonton, baik yang datang ke acara maupun yang menonton live streaming. Sayang, Gerry Salim tidak bisa hadir di seri ini, karena sibuk persiapan CEV Moto2. Tapi, diperkirakan ia bakal tampil di seri terakhir di Semarang,” tutur Mario.