Twitter Pantau Ketat Akun Medsos 50 Pesepakbola Dunia

Gelandang Manchester United, Paul Pogba
Sumber :
  • The Sun

VIVA – Pelecehan rasisme yang ditujukan ke Paul Pogba sepertinya dianggap serius oleh Twitter. Platform media sosial itu merasa bertanggung jawab dan akan memantau ketat akun medsos Pogba, beserta 49 pesepakbola lainnya.

Dilansir melalui The Times, Kamis, 22 Agustus 2019, akun-akun yang akan dipantau adalah milik pesepakbola berkulit hitam. Dua di antaranya yang pasti adalah Paul Pogba dan Tammy Abraham. Keduanya memang paling keras mendapatkan pelecehan rasis dari netizen.

Sebelumnya, Twitter memang hanya berniat untuk mereview komen-komen rasis yang ada di akun kedua pesepakbola itu. Namun banyak tekanan yang dilayangkan oleh para pesepakbola lainnya agar Twitter lebih proaktif lagi menangkal isu rasisme di paltformnya.

Bahkan pekan kemarin sudah ada ajakan untuk memboikot sosial media selama 24 jam. Rekan satu tim Pogba, Harry Maguire dan Marcus Rashford  juga mendesak Twitter untuk mengambil langkah besar menanggulangi isu tersebut.

Inilah kemudian yang membuat Twitter harus mengubah kebijakannya. Pendekatan proaktif yang dilakukan Twitter termasuk melakukan pengecekan reguler terhadap 50 akun pesepakbola berkulit hitam.

Paul Pogba memang telah menjadi korban pelecehan rasis di dunia maya, khususnya Twitter, setelah dirinya gagal mencetak gol ke gawang Wolverhampton Wanderers. Ini mengakibatkan pertandingan dengan Wolves menghasilkan skor imbang.

Tak hanya Pogba, striker Chelsea Tammy Abraham juga dibully usai gagal mengeksekusi tendangan penalti, saat melawan Liverpool di laga UEFA Super Cup. Demikian juga dengan Yakou Meite dari Reading.