Hebat, Anthony Ginting Kubur Mimpi Bulutangkis Malaysia di French Open

BWF World Tour.
Sumber :
  • BWF

VIVA – 

Anthony Sinisuka Ginting kubur impian bulutangkis Malaysia untuk bisa membawa pulang gelar juara BWF World Tour Super 750, French Open 2019, setelah di laga perdana mengalahkan Lee Zii Jia.

Dalam duel yang dilangsungkan di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Prancis, Selasa 22 Oktober 2019, Anthony Ginting menghabisi Lee dalam dua game langsung.

Sejak game pertama dimulai, terlihat jelas perbedaan kualitas antara Anthony dengan pemegang ranking 15 dunia itu, meski sempat unggul di awal, Lee akhirnya tak mampu membendung keperkasaan Juara China Open 2018.

Sepanjang laga game pertama, tercatat Lee cuma mampu menyamakan angka pada kedudukan 3-3 saja, setelah itu perolehan angka Anthony tak lagi terkejar dan tepat di menit 14 penguasa ranking 8 dunia itu menuntaskan perlawanan Lee dengan angka 21-16.

Kemenangan di game pertama membuat Anthony langsung menekan Lee. Hasilnya 3 poin beruntun didapatkan untuk membuka game kedua.

Lee berusaha lepas dari tekanan Anthony, terbukti dia berhasil dua kali menyamakan angka pada kedudukan 4-4 dan 6-6. Namun setelah itu dia seolah kehilangan energi dan akal menghadapi Anthony, dengan mudah Anthony melejitkan angka hingga menit 28 saja Anthony sudah unggul 10 poin pada kedudukan 16-6.

Dan akhirnya tepat di menit 29Anthony menghentikan perlawanan Lee dengan angka sangat telak 21-8. Dan Anthony lolos ke babak 16 besar untuk menantang Huang yu Xiang yang baru saja mengalahkan Khosit Phetpradab.

Dengan kekalahan Lee ini, maka Malaysia dipastikan pulang dari French Open 2019 tanpa membawa gelar juara tunggal putra. Sebab di turnamen berhadiah total 750.000 Dolar Amerika Serikat ini mereka cuma menerjunkan Lee saja.

Sebenarnya Malaysia merupakan salah satu negara yang cukup banyak merebut gelar juara tunggal putra French Open. Tercatat sejak turnamen ini digelar pada 1908, mereka telah berhasil merebut 10 gelar juara tunggal putra. Tiga gelar juara terakhir disumbangkan Lee Chong Wei di tahun 2011 dan 2015 serta Liew Daren pada 2012.

Baca: Tahta Juara Raib, Yuki/Sayaka Tergusur dari Ranking 2 Dunia