Menyedihkan, Nasib Terburuk Bulutangkis Malaysia di Indonesia Open

Ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik
Sumber :
  • Badminton Photo

VIVA – Malaysia menjadi negara paling menyedihkan di Indonesia Open 2019. Bagaimana tidak, semua pebulutangkis ganda putra yang mereka bawa ke Jakarta, dipaksa angkat kaki paling awal dari Istora Senayan, Jakarta.

Di Indonesia Open 2019 ini diketahui Malaysia total memboyong 5 pasangan. Dengan rincian 4 ganda putra didikan Pelatnas Malaysia.

Seperti Aaron Chia/Soh Woii Yik, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, Goh Sze Fei/Nur Izuuddin dan Chooi Kah Ming/Low Juan Shen.

Dan satu ganda putra non-Pelatnas Malaysia alias pemain profesional, yakni Goh V Shem/Tan Wee Kiong.

Namun, kelima ganda putra negeri Jiran gagal melaju ke babak 16 besar akibat mengalami kekalahan di semua pertandingan yang dijalani di babak 32 besar.

Di hari pertama turnamen BWF Super 1000 ini saja, yaitu Selasa Pahing 16 Juli 2019, sudah ada dua ganda putra Malaysia yang babak belur dihajar lawannya.

Pasangan pertama yang kalah ialah Aaron/Soh. Mereka dihajar juara dunia 2018, Li Junhui/Liu Yuchen. Lalu, giliran Goh/Nur yang dipermalukan di Istora, mereka dikalahkan duo India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.

Lalu hari ini, Rabu Pon, 17 Juli 2019, ada 3 ganda putra Malaysia juga berguguran secara bergantian.

Dimulai dari Chooi/Low yang ditumbangkan ganda putra RI, Wahyu Nayaka/Ade Santoso. Lalu, kekalahan Ong/Teo dari raja ganda putra Asia, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.

Dan yang terakhir kekalahan ganda non Pelatnas Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong yang harus angkat koper dari turnamen berhadiah total 1.250.000 dolar Amerika Serikat .Juara Thailand Masters 2019 itu dihabisi ranking 3 dunia, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.

Dengan tersingkirnya seluruh ganda putra Malaysia dari Indonesia Open 2019, maka Malaysia dipastikan memperpanjang catatan buruk memalukan di turnamen BWF ini.

Genap 12 tahun sudah Malaysia tak mampu merebut tahta juara ganda putra. Terakhir kali Malaysia mendapatkan juara Indonesia Open di tahun 2008 melalui perjuangan Mohd Zakry Abdul Latif/Mohd Fairuzizuan Mohd Tazari.

Jika dibandingkan dengan Indonesia Open 2018, tentu saja penampilan Malaysia di Indonesia Open 2019 ini sangat layak disebut terburuk sebab di Indonesia Open 2018, Malaysia masih bisa meloloskan 1 dari 2 pasangan yang mereka bawa ke Indonesia, untuk melaju ke babak 16 besar.

Di turnamen itu, Malaysia cuma membawa Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dan Goh V Shem/Tan Wee Kiong. Dari dua ini cuma Ong/Teo yang lolos setelah di babak 32 besar mengalahkan pemain tuan rumah, Wahyu Nayaka/Ade Yusuf Santoso.

Sedangkan Goh/Tan tersingkir dari Indonesia Open 2018 setelah dikalahkan raja ganda putra Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.