Pesawat Ekspres Air Tergelincir di Papua

Baling-baling Pesawat Ekspres Air Lepas

VIVAnews - Kondisi pesawat Ekspres Air yang tergelincir di Bandara Tanah Merah, Kabupaten Boven Digul, Papua, Minggu 14 Juni 2009, mengalami rusak berat.
 
Akibat tergelincir, baling-baling pesawat  sebelah kanan terlepas dan patah. Sedangkan badan pesawat hingga kini masih berada di luar landasan pacu.

Kepala Divisi Humas Polda Papua, Ajun Komisaris Besar, Narhabri mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

Hingga kini penumpang yang terdiri dari 25 orang dewasa, satu anak-anak, tiga balita dan empat crew terpaksa harus bertahan di Penginapan Mandiri Boven Digul.

Wakil Ketua KPK Dilaporkan ke Dewas Terkait Pelanggaran Etik

Hingga kini belum diketahui penyebab pasti kecelakaan itu. Pesawat Ekspres Air dengan nomor penerbangan PK TXN, tergelincir sekitar pukul 19.20 WIT.

Pesawat dengan pilot Alexander Yonatan Darcy, berpenumpang 29 orang, terdiri dari 25 orang dewasa, satu anak-anak, tiga balita dan empat awak pesawat.

Laporan: Banjir Ambarita| Papua

Video Toyota Calya Terjebak di Lumpur, Ada Cara Aman untuk Lolos
Ilustrasi memasak.

Mengenal Tradisi Hantaran di Indonesia, Simbol Rasa Syukur dan Kasih Sayang

Tradisi hantaran di Indonesia merupakan kebiasaan bertukar hadiah makanan atau barang lainnya sebagai bentuk ungkapan rasa syukur, kasih sayang, dan penghargaan.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024