VIVAnews - Persija Jakarta bermain imbang 1-1 dengan Persita Tangerang dalam lanjutan Liga Super Indonesia, Minggu 24 Mei 2009. Bermain di Stadion Siliwangi, gol Persija diciptakan oleh Diego Lopes (2') dan gol balasan Persita diciptakan I Made Adi Wirahadi di menit 27.
Di babak kedua, permainan kedua tim berkembang cepat dan menghasilkan peluang-peluang emas. Di menit 50, kesempatan sudah didapat Macan Kemayoran lewat sundulan Abanda Herman.
Sayangnya, bukan gol yang ia dapat melainkan cedera untuk kiper Persita, Wawan Hendrawan. Mau tidak mau, Wawan akhirnya diganti Bayu Cahyo Wibowo.
Baru tujuh menit merumput, Bayu sudah dikagetkan dengan serangan Lopes. Namun, bola yang disambut Lopes dengan dada dan diakhiri dengan tendangan gunting, masih bisa diantisipasi sang kiper. Sepuluh menit ke depan, Bayu jatuh bangun menyelamatkan jalanya dari serangan Macan Kemayoran.
Termasuk gencaran dari Greg Nwokolo dan Bambang Pamungkas yang masuk menggantikan Aliyudin. Meski masuknya BP meningkatkan serangan Persija, Persita tidak mau diam begitu saja.
Viola juga menciptakan beberapa peluang, salah satu yang terbaik tercipta di menit 70. Striker Adolfo Souza melakukan tendangan akrobatik indah untuk mengancam jala Hendro Kartiko. Beruntung, bola hanya melebar ke samping gawang.
Kendati banjir peluang, tak ada tambahan gol tercipta buat kedua tim. Hasil imbang 1-1 tentu membanggakan buat Persita yang dipertemuan pertama lalu dihantam 0-4 oleh Persija.
Mengenal Sosok Pemimpin Tertinggi Negara Iran, Ternyata Bukan Presiden
Ayatollah Ali Khamenei yang telah memegang jabatan sebagai Pemimpin Tertinggi Iran sejak tahun 1989, adalah sosok yang mengemuka dalam sejarah dan politik negara tersebut
