Penyelundupan Timah ke Singapura Digagalkan

VIVAnews - Patroli laut yang dilakukan jajaran Pangkalan Angkatan Laut  Dabo Singkep kembali menggagalkan penyelundupan timah ke luar negeri. Sebanyak 1,6 ton  timah ilegal berhasil ditangkap dari kapal  KM Rezeki Laut di perairan Pulau Bakong, Lingga, Kepulauan Riau.

Menurut Perwira Seksi Intel (Pasintel) Lanal Dabo Singkep, Kapten Laut Bambang Widodo mengatakan, KM Rezeki Laut ditangkap patroli Posal Penuba di bawah Komandan Posal Lettu Laut (E) Midhal. Saat patroli laut, Posal Penuba mendapat kontak yang mencurigakan dari kapal motor yang melintas di Selat Penuba.

"Setelah berhasil melakukan pengejaran, kapal bisa diamankan. Hasil pemeriksaan, kapal bermuatan timah sekitar 1,6 ton tanpa dilengkapi dokumen pelayaran atau surat izin berlayar (SIB),"  ujat Bambang Widodo,  Kamis 11 Juni 2009.

Saat diperiksa patroli Posal Penuba, anak buah kapal tersebut mengaku hendak berlayar dari Singkep menuju Kundur, Karimun. Namun kapal mereka mengarah ke perairan bebas, sehingga  sangat kuat dugaan bahwa pasir timah tersebut akan diseberangkan ke Singapura.

Guna penyidikan lebih lanjut, kapal dan muatannya beserta dua ABK dibawa ke Mako Lanal Dabo Singkep. Penanggung jawab kapal bernama Adi juga diamankan.

Sebelumnya, Danlanal Dabo singkep, Letkol Laut (P) Robertus T Waskito, beberapa waktu yang lalu mengatakan, Lanal Dabo Singkep secara rutin akan melaksanakan patroli di wilayah kerjanya, yakni Lingga, Indragiri Hilir dan Perairan yang meliputi perairan Kabupaten Lingga dan Indragiri Hilir.

"Kita efektifkan peranan Posal, sengaja Posal dibuat di alur pelayaran, biar gampang memantau pergerakan di laut,"  kata Robertus ketika itu.


Laporan: Novrizal Mandailing | Batam

Pelaku Ditangkap, Begini Modus Sopir Taksi Online Todong Penumpang Rp 100 Juta
Penyelundupan Pil Koplo di Lapas Yogyakarta (dok istimewa)

Pengunjung Coba Kelabui Petugas Lapas Yogyakarta Simpan Pil Koplo di Betis, Malah Ketahuan

Petugas Lapas Kelas IIA Yogyakarta menggagalkan dua kali penyelundupan pil koplo dari pengunjung kepada warga binaan, salah satunya bermodus menyembunyikan pil di betis.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024