Tim JK-Win Dukung Pengusutan Isu Non Muslim
VIVAnews – Anggota tim kampanye nasional pasangan kandidat presiden dan wakil presiden, Jusuf Kalla dan Wiranto, Malkan Amin, mendukung pengusutan penyebaran isu istri kandidat wakil presiden Boediono, Herawati, non muslim, menjelang pemilihan presiden.
“Dan kalau ketahuan, otak penyebar isu itu harus digantung di tengah lapangan,” kata Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar itu, Kamis 24 Juni 2009.
Pernyataan Malkan terkait pengaduan tim kampanye nasional pasangan kandidat presiden dan wakil presiden, Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono, ke Badan Pengawas Pemilu, hari ini, untuk mengusut penanggung jawab penyebaran selebaran itu.
Selebaran yang dipermasalahkan oleh tim SBY-Boediono itu disebarkan di tengah-tengah kampanye kandidat presiden Jusuf Kalla di Medan, Sumatera Utara, awal pekan lalu.
Malkan mengatakan kendati selebaran yang dianggap tim SBY-Boediono sebagai strategi black campaign itu disebarluaskan pada waktu JK berkampanye, hal itu bukan berarti yang melakukannya pendukung JK. “Bisa saja lawan politik lainnya,” katanya.
Menurut Malkan, JK bukan tipikal pemimpin yang suka menjatuhkan lawan politik dengan kecurangan. Kata Malkan, JK juga tidak pernah menghendaki pendukungnya menerapkan cara tidak terpuji untuk mencapai kemenangan.
“Dia tidak punya tabiat lempar batu sembunyi tangan,” kata dia.
Lebih lanjut Malkan menyarankan kepada tim kampanye SBY-Boediono agar tidak panik jika memang isu non muslim itu tidak benar.
Dia menyontohkan kasus di pemilu 2004 lalu. Waktu itu, JK juga diserang dengan isu agama. Mufidah Kalla diopinikan sebagai pemeluk non muslim. Tapi, tim JK tidak bereaksi keras terhadap kampanye ini.
Nyamannya Naik Gunung Terbersih di Indonesia
Menghirup udara segar plus menikmati indahnya alam pengunungan, kebersihan menjadi salah satu faktor terpenting. Dan paket lengkap itu bisa ditemukan di Gunung Kembang.
