Korban Covid-19 Tembus 532 Orang, Menteri Kesehatan Ekuador Mundur

VIVA – Jumlah angka pasien positif terinfeksi Corona Covid-19 terus melonjak di salah satu negara Amerika Selatan, Ekuador. Dilaporkan kurang dari sepekan, ada 400 kasus covid-19 di Ekuador.

Soroti Sidang Sengketa Pilpres, Refly: Kita Dibohongi 4 Menteri, Seolah-olah Everything Is Ok

Dilansir dari The New York Times, Senin, 23 Maret 2020 karena kasus covid-19 melonjak drastis, Menteri Kesehatan dan Tenaga Kerja Ekuador Catalina Andramuno mengundurkan diri.

Pengunduran diri Catalina ini dilakukan pada Sabtu, 21 Maret 2020. Cara Catalina dilakukan beberapa jam usai pejabat terkait menyatakan jumlah kasus corona melonjak hingga lebih dari 500 di negara tersebut. 

Demokrat Sebut AHY Kader Terbaik, Sinyal Jadi Menteri Lagi di Kabinet Prabowo-Gibran?

Untuk menekan penularan covid-19, pemerintah Ekuador mengumumkan keadaan darurat sejak Senin sepekan lalu. Pelancong yang ingin masuk dilarang sementara. Lalu, ada juga kebijakan pemberlakukan jam malam sementara.

Dari laporan pejabat otoritas Ekuador sudah ada 532 kasus dengan tujuh kematian.

Isu Demokrat Bakal Dapat Jatah 4 Menteri, Demokrat: Itu Rahasia Mas AHY dan Pak Prabowo

Sebelumnya, pada Selasa, 17 Maret 2020, Wakil Presiden Otto Sonnenholzner sudah merilis dua kematian akibat virus dan 111 kasus. Angka ini naik dua kali lipat dari sehari sebelumnya.

Terkait pengunduran diri Catalina Andramuno, sudah dituntuk penggantinya yaitu Juan Carlos Zevallos. Diketahui, Juan merupakan seorang dokter yang juga bekerja di beberapa universitas. 

Penanganan covid-19 di Ekuador mendapat keluhan. Seperti misalnya keluhan para profesional medis tak memiliki perlindungan yang memadai dalam merawat pasien terinfeksi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya