BCA Donasikan Ventilator ke RSPAD Gatot Soebroto untuk Tangani Corona

VIVA – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) memberikan donasi kepada Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto berupa empat unit ventilator senilai lebih dari Rp2,7 miliar. Bantuan itu sebagai upaya membantu berbagai tindakan penanganan virus Corona (Covid-19).

Hari Kartini, Perempuan Bisa Dapat Bunga Kredit BCA 3 Persenan

Penyerahan donasi ke RSPAD Gatot Soebroto dilakukan secara simbolis melalui video call conference, atau sambungan konferensi video, tanpa tatap muka yang diadakan pada Senin 30 Maret 2020 oleh Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja kepada Wakil Kepala RSPAD Gatot Soebroto Brigadir Jenderal TNI dr. A. Budi Sulistya.
 
Jahja Setiaatmadja mengatakan, donasi Bakti BCA berupa alat bantu pernapasan merupakan upaya BCA membantu penanganan pandemi Covid-19.

"Hari ini, secara simbolis melalui video conference kami telah melakukan serah terima donasi Bakti BCA berupa empat unit ventilator kepada RSPAD Gatot Soebroto. Tentunya ini merupakan wujud keseriusan kami dalam membantu upaya pemerintah dalam menyembuhkan pasien Covid-19,” ujar Jahja dikutip dari keterangan tertulis.

Deretan 5 Brand Perbankan Terkuat di Dunia, BCA Menempati Posisi Pertama

Wakil Kepala RSPAD Gatot Soebroto Brigadir Jenderal TNI dr. A. Budi Sulistya, menyatakan ungkapan terima kasih kepada BCA atas donasi yang diberikan.

"Kami bersyukur dan berterima kasih di tengah situasi sulit seperti ini, berbagai pihak salah satunya BCA ikut berupaya membantu kami dalam penanganan pasien Covid-19. Donasi berupa ventilator ini akan kami pergunakan sebagai alat bantu pernapasan para pasien," ujar Budi.

INFOGRAFIK: World’s Strongest Banking Brand 2024

Pada pasien Covid-19 yang memiliki gejala cukup parah, ventilator menjadi salah satu alat bantu yang penting dalam membantu pernapasan.

Menurut jurnal berjudul Clinical Characteristics of Coronavirus Disease 2019 in China, sebanyak lebih dari lima persen penderita Covid-19 harus dimasukkan ke dalam ICU dan lebih dari setengahnya harus dipasangkan ventilator karena mengalami Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS).

BCA berharap dengan adanya alat bantu ini dapat mempercepat penanganan dan pemulihan pasien Covid-19. 

"Kita berdoa agar pandemi ini segera berlalu, mata rantai penyebaran dapat terputus dengan berbagai kebijakan seperti social and physical distancing, work from home, yang juga diterapkan BCA,” ujar Jahja.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya