20-09-1777: Pembantaian Paoli oleh Pasukan Senyap

Ilustrasi perang sipil Amerika
Sumber :
  • REUTERS/Chris Wattie

VIVA.co.id – Pada malam tanggal 20 September 1777, terjadi penyerangan yang dilakukan pasukan pimpinan Jenderal Charles Grey. Tepat pada tanggal ini, pasukan Inggris yang berjumlah hingga 5.000 orang membantai pasukan resimen yang dipimpin oleh Jenderal Anthony Wayne.

5 Gempa Bumi Terbesar Dalam Sejarah Dunia, No 3 di Indonesia Paling Banyak Korban

Dikenal dengan peristiwa pembantaian Paoli, Grey memerintahkan pasukannya tidak menggunakan senjata api namun hanya pedang dan bayonet untuk menghabisi pasukan Amerika yang sedang tertidur dalam gelap. Dilansir laman History.com, pembantaian tersebut tak lepas dari andil seorang mata-mata Inggris yang mengarahkan pasukan Grey ke kamp tersebut.

Serangan pasukan Inggris terhadap resimen Pennsylvania dilakukan dengan masing-masing menikam para prajurit yang masih tertidur. Sementara sisa prajurit yang tertangkap tidak ditawan namun mereka kemudian mati dibakar.

Dulu Tertindas, 5 Orang Biasa yang Mengubah Jalan Sejarah Dunia

Disebutkan, sedikitnya 200 prajurit Amerika tewas dalam pembantaian itu. Pembantaian Paoli masih diperingati dengan pawai kesedihan untuk mengingatkan kembali soal perang Amerika dan Inggris.

Sementara Anthony Wayne kemudian dikenal dengan sebutan "Mad Anthony" atas serangan yang dilakukannya pada penyerangan lainnya di Stony Point, tak jauh dari sungai Hudson. Sebagaimana cara yang dilakukan Grey sebelumnya, Wayne melakukan serangan senyap saat malam dengan bayonet yang membunuh 94 orang prajurit Inggris dan menahan 472 orang lainnya. (ase)

Anak 8 Tahun Tewas Akibat Penembakan di Mal Alabama AS
Ilustrasi gempa bumi.

10 Gempa Bumi Paling Mengguncang dalam Sejarah Dunia, Salah Satunya Indonesia!

Tidak dipungkiri, fenomena gempa bumi memakan banyak korban jiwa. Seperti yang terjadi pada beberapa negara berikut ini, berhasil membuat ribuan orang melayang dibuatnya.

img_title
VIVA.co.id
23 Februari 2023