OJK Bidik 100 Emiten Baru di Pasar Modal Tahun 2019

Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso.
Sumber :
  • VIVA/Fikri Halim

VIVA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan, 75 hingga 100 emiten baru di pasar modal pada tahun ini. Meski memasuki tahun politik, diyakini masih banyak emiten baru yang muncul di pasar modal.

Indofood Cetak Laba Bersih Rp 8,14 Triliun di Tahun 2023

Ketua Dewan Komisioner OJK, Wimboh Santoso mengatakan, dengan 75 sampai 100 emiten itu diperkirakan dana yang terkumpul mencapai Rp200-250 triliun.

"Untuk pasar modal lebih dari 75 sampai 100 emiten baru pada 2019 dan dana yang terkumpul Rp200-250 T," kata Wimboh dalam forum pertemuan Industri Jasa Keuangan 2019 di Jakarta, Jumat malam, 11 Januari 2019.

Indocement Cetak Laba 2023 Rp 1,9 Triliun, Naik 5,9 Persen

Dalam capaian 2018, Wimboh mengatakan, jumlah emiten yang tercatat mencapai 62 emiten atau lebih tinggi dibandingkan dengan capaian pada tahun 2017 yang hanya 47 emiten.

"Pada 2018 ini penghimpunan dana sebesar Rp166 triliun. Memang lebih rendah dibanding 2017 ini memang karena ada dampak dari tingkat suku bunga," katanya.

GoTo Rugi Rp 90 Triliun pada 2023, Manajemen Ungkap Penyebabnya

Di satu sisi, Wimboh mengungkapkan, permodalan lembaga jasa keuangan juga cukup memadai dalam menghadapi tantangan ke depan. Capital Adequacy Ratio (CAR) perbankan tercatat sebesar 23,32 persen, Gearing ratio perusahaan pembiayaan pun tercatat sebesar 2,97 kali, jauh di bawah threshold maksimal sebesar 10 kali.

"Capaian 2018 ini merupakan modal yang penting bagi industri jasa keuangan untuk tumbuh lebih baik dan meningkatkan perannya sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi dan katalis keberhasilan reformasi struktural.” (mus) 

Operasional kerja Rukun Raharja

Catat Rekor Baru, Rukun Raharja Cetak Laba Bersih 2023 US$27,1 Juta

Emiten Perusahaan Migas, PT Rukun Raharja Tbk (RAJA), sukses membukukan laba bersih US$27,1 juta di tahun 2023, atau naik sekitar 150 persen yoy.

img_title
VIVA.co.id
27 Maret 2024