Bertolak Ke Lombok, Jokowi Tinjau KEK Mandalika 

Dok. Presiden Joko Widodo tiba di NTB dengan pesawat Indonesia-1.
Sumber :
  • Dok. Biro Pers dan Media Setpres.

VIVA – Presiden Joko Widodo bertolak menuju Provinsi Nusa Tenggara Barat atau NTB menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta Jumat pagi, pukul 08.00 WIB.

Valentino Rossi Bakal Hadir di MotoGP Mandalika 2024

Setibanya di Bandar Udara Internasional Lombok, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi NTB pukul 10.40 WITA, Presiden bersama rombongan langsung menuju Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang berada di Kabupaten Lombok Tengah.

"Di sini, Presiden akan meninjau sejumlah fasilitas yang berada di Pantai Kuta Mandalika," ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, dikutip dalam siaran pers, Jumat 17 Mei 2019.

Logistik MotoGP 2023 Tiba di Lombok, Beratnya 111 Ton!

Selain itu, Bey menjelaskan, Kepala Negara juga akan melihat langsung ruang terbuka hijau, penataan pedestrian, dan kawasan UMKM yang berada di kawasan Mandalika. 

Setelah peninjauan, Presiden dan rombongan akan melaksanakan ibadah salat Jumat di salah satu masjid yang ada di Desa Rembitan, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah.

Girangnya Warga Lombok Dapat Sepatu dari Toprak Razgatlioglu

Setelah dari Dari Provinsi NTB, Presiden kemudian dijadwalkan akan melanjutkan perjalanan menuju Provinsi Bali menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.

"Di Bali, Kepala Negara akan meninjau pelaksanaan Program Dana Desa, di Desa Kutuh, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung," katanya. 

Rencananya, Presiden dan rombongan akan bermalam di Bali, untuk melanjutkan rangkaian kegiatan kunjungan kerja keesokan harinya. 

Turut mendampingi Presiden dalam penerbangan menuju Provinsi NTB, Sekretaris Kabinet, Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden, Marsda TNI Trisno Hendradi, Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, dan Komandan Paspampres, Mayjen TNI Maruli Simanjuntak. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya