- Fikri Halim/VIVA.co.id
VIVA – Presiden Joko Widodo menerima pengurus Asosiasi Pengusaha Indonesia di Istana Merdeka pagi ini, Kamis 13 Juni 2019. Sama seperti pertemuan dengan Kadin Indonesia dan Hipmi kemarin, Jokowi kembali meminta masukan dari kalangan pengusaha untuk kepemimpinannya selama lima tahun ke depan.
Menurut Jokowi, pemerintahannya ke depan akan betul-betul memerhatikan sektor swasta. Untuk itulah, dia ingin mendengar kembali masukan dari Apindo.
"Pada pertemuan sehabis lebaran ini yang kami undang adalah swasta terlebih dahulu, dunia usaha terlebih dahulu. Karena memang kita ingin lima tahun ke depan, ini menjadi sebuah prioritas," kata Jokowi.
Menurut mantan Wali Kota Solo itu, tahapan pemilu dan demokrasi di Indonesia telah selesai dengan baik dan lancar. Meskipun, masih ada proses di Mahkamah Konstitusi (MK) yang harus dilalui.
"Tapi yang ingin saya tekankan tetap harus bekerja keras untuk perbaikan-perbaikan ekonomi di negara kita," imbuhnya.
Jokowi pun menekankan, masukan dari Apindo agar bisa disampaikan dengan lebih konkret, nyata dan cepat. Sehingga, bisa memberikan sebuah efek ekonomi yang baik bagi Indonesia.
"Dan saya ngomong apa adanya karena saya sudah enggak ada beban apa-apa. Tolong gunakan kesempatan ini sehingga terobosan-terobosan yang ingin kita lakukan betul-betul terobosan yang memberikan efek tendangan yang kuat bagi ekonomi kita," ungkap dia.
Dalam pertemuan itu Jokowi tampak didampingi oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Koordinator Staf Khusus Presiden Teten Masduki, sejumlah staf khusus hingga Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir.
Sedangkan dari kalangan pengusaha tampak hadir Ketua Umum Apindo, Haryadi Sukamdani, beserta anggota Apindo seperti Shinta Widjaja Kamdani hingga Carmelita Hartoto. (mus)
