Bakrie Group Mulai Siapkan Sistem untuk Sambut Generasi Milenial

PT Bakrie & Brothers menggelar diskusi Human Capital Conference 2019 di Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis, 18 Juli 2019.
Sumber :
  • VIVA/Adi Suparman

VIVA – PT Bakrie & Brothers menggelar diskusi Human capital Conference 2019 'Managing Human Capital Transformation Towards The Industrial Revolution 4.0 di Grand Marcure, Kota Bandung, Jawa Barat.

Ada Kabar Baik Buat Milenial dan Gen Z yang Doyan Belanja dan Peduli Penampilan

Diskusi yang menghadirkan pakar sumber daya manusia dan anak perusahaan Bakrie Group ini difokuskan untuk menguatkan skema values bisnis perusahaan menghadapi bonus demografi.

Pada 2019, tercatat 90 juta dari 265 juta jiwa jumlah populasi Indonesia, memasuki usia 19 sampai dengan 38 tahun yang memasuki kategori generasi milenial. Generasi milenial diprediksi berkembang hingga 60 persen pada 2020.

Survei Ungkap Ketahanan Finansial Milenial Indonesia Tertinggi Se Asia, Ada Tapinya

Human capital conference kita ini sebetulnya menekankan terkait memang transformasi organisasi perusahaan dan kesiapan kita menghadapi revolusi industri 4.0. Kaitannya, tentu dengan generasi di dalam industri sudah berubah ya, sekarang generasi yang lahir tahun 1980-an sampai tahun 1995 yang kita sebut generasi milenial itu kan sudah mulai masuk pada posisi-posisi kunci di industri yang termasuk Bakrie,” ungkap Head of Bakrie Learning Center, Biakman Irbansyah, di sela diskusi, Kamis, 18 Juli 2019.

Selain menyikapi arus generasi milenial, Bakrie Group juga mematangkan pola bisnis terhadap munculnya generasi Z yang lahir tahun 2000-an.

Bakrie Group and Pertamina Develop Research Infrastructure at IKN

Fresh graduate itu sekarang sudah masuk generasi Z yang berbeda lagi, kita perlu antisipasi untuk program penyiapan human capital kita terkait dengan peralihan generasi yang sekarang, kemudian ditambah lagi dengan induksi secara keseluruhan masuk ke industri 4.0, yang ditandai dengan digitalisasi yang sangat marak. Kita akan melihat bagaimana grup Bakrie ini mengantisipasi perubahan-perubahan yang sekarang ini sedang sangat intensif sekali di dunia industri,” ujarnya.

Yang dipersiapkan ialah satu nilai yang disepakati dalam perusahaan Bakrie Group yang nantinya akan berlaku untuk generasi milenial, maupun sebelumnya. Biakman mencontohkan, budaya respek dan integritas menjadi standar yang harus dipatuhi tanpa melihat kesenjangan generasi.

“Perbedaan itu sebetulnya bisa disatukan dengan apa yang disebut dengan tata nilai atau values. Jadi kalau bagi grup Bakrie, menurut saya, terlepas memang ada perbedaan antara generasi milenial generasi X yang sedang ada di dalam posisi kunci sekarang, yang paling penting bagaimana kita meninjau ulang atau memperkuat budaya kita dalam bentuk tata nilainya karena sekali tata nilai itu kita setujui, kita pakai, maka tidak peduli apakah dia milenial apakah dia generasi X, maka kita menggunakan tata nilai yang sama,” ujarnya.

“Tata nilai respect sama integritas itu kan tidak bisa ditawar-tawar, mau dia milenial atau bukan, dia harus punya respek terhadap orang. Kemudian integritas juga begitu. Hanya, respeknya itu dalam bentuk perilaku respek kami, dengan generasi (milenial) mungkin berbeda caranya. Nah, ini yang mesti disatukan karena persepsinya akan berbeda," katanya. [mus]

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya