Pemerintah Klaim Inflasi Dapat Dijaga di Kisaran 3 Persen

Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Darmin Nasution.
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution, menyampaikan laporan realisasi pengendalian inflasi pada tahun 2018 kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla. Menurutnya, inflasi masih dapat dijaga dan akan tetap dijaga sesuai dengan sasaran 3,5 persen plus minus 1 persen. 

Agustus 2022 Indonesia Deflasi, Tapi Ada Komoditas Penyumbang Inflasi

Namun, dia berpesan kepada para kepala daerah yang hadir untuk bisa berinovasi dalam pengendalian inflasi ke depan.

"Ke depan, pemerintah daerah diharapkan semakin berperan aktif mengoptimalkan pemanfaatan infrastruktur yang telah dibangun serta melakukan inovasi pengendalian inflasi," kata Darmin dalam Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi 2019 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis 25 Juli 2019.

Memotret Lonjakan Harga di Hari Raya Idul Fitri

Ia juga mengingatkan, pembangunan infrastruktur jalan di provinsi, kabupaten hingga desa, serta jalan tol perlu dilaksanakan agar pusat kegiatan produksi terhubung langsung dengan pasar tujuan. Selain itu, dia mendorong pembangunan pasar pengumpul, pemanfaatan platform e-commerce, hingga sistem pergudangan berbasis IT untuk mendukung kelancaran distribusi serta ketersediaan pasokan.

Ketua Tim Pengendali Inflasi Pusat itu menjabarkan, realisasi inflasi pada empat tahun terakhir bisa dijaga di kisaran 3 persen. Pada 2018, laju inflasi tercatat 3,13 persen secara tahunan (year on year/yoy), sedangkan per Juni 2019 tercatat naik sedikit ke level 3,28 persen yoy atau masih sesuai dengan sasaran.

Suku Bunga Acuan AS Agresif, Rupiah Dibayangi Pelemahan

"Secara komponen pembentukannya, inflasi harga barang-barang bergejolak terutama pangan di tahun 2018 sebesar 3,39 persen yoy. Pada Juni 2019, sedikit meningkat jadi 4,91 persen year on year," kata dia.

Sementara itu, inflasi inti masih terjaga dengan laju sebesar 3,07 persen pada 2018 dan 3,25 persen pada Juni 2019. Inflasi harga yang diatur pemerintah atau administered price menunjukkan penurunan signifikan dari sebesar 3,36 persen pada 2018 menjadi 1,89 persen secara tahunan pada Juni 2019. 

Darmin melanjutkan, meski secara keseluruhan inflasi 2018, dan Juni masih terjaga, secara spasial terdapat beberapa daerah yang realisasi inflasinya di luar atau di atas sasaran inflasi nasional. 

"Untuk tingkat provinsi, terdapat lima provinsi berada di atas sasaran. Sementara itu, di tingkat kabupaten kota terdapat delapan kabupaten kota yang berada di atas sasaran," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya