Tingkatkan Pendapatan, Eagle High Plantation Angkat Dua Direksi Baru

Paparan publik di Gedung BEI, PT Eagle High Plantations Tbk
Sumber :
  • VIVA/Mohammad Yudha Prasetya

VIVA – PT Eagle High Plantations Tbk atau "BWPT", mencatat pendapatan sebesar Rp637,99 miliar di periode kuartal I-2019. Direktur BWPT, Henderi Djunaidi menjelaskan, nilai itu hanya meningkat 1 persen dibanding periode yang sama pada kuartal-I 2018 lalu.

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 4,8 Triliun pada 2023, Anjlok 10,5 Persen

"Hal ini sehubungan dengan penurunan harga yang cukup tajam, sehingga kami masih membukukan rugi bersih sebesar Rp262 miliar dibanding periode yang sama tahun lalu," kata Henderi dalam paparan publik di Gedung BEI, Jakarta, Jumat 26 Juli 2019.

Sementara untuk pendapatan di kuartal II-2019, perseroan masih mencatatkan dan menyusun laporan mengenai hal tersebut. Meski demikian, Henderi menegaskan bahwa di kuartal I-2019 ini, produksi Tandan Buah Segar (TBS) meningkat 40 persen menjadi 359,96 ton dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

BEI Setujui Bentoel Hengkang dari Pasar Modal Indonesia

Kemudian, produksi Crude Palm Oil (CPO) pun tercatat mengalami peningkatan 33 persen, menjadi 74,71 ton dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

"Sementara produksi Palm Kernel (PK) pun meningkat 25 persen menjadi 11,43 ton, dibanding produksi pada periode yang sama tahun lalu," ujar Henderi.

Buka Perdagangan BEI, Ma'ruf Amin: Ekonomi 2024 Masih Menunjukkan Tanda-tanda Optimisme

Henderi mengaku tantangan ke depan di industri ini semakin berat, terutama dari aspek global terkait harga sawit dunia.

Karenanya, perseroan pun mengangkat dua profesional berpengalaman lebih dari 30 tahun di industri perkebunan, khususnya kelapa sawit, ke dalam susunan direksi baru. Keduanya adalah Ramesh Veloo sebagai Direktur Utama dan Gelora Sinuraya sebagai Direktur.

"Ini sebagai langkah antisipasi berbagai tantangan dalam usaha kelapa sawit, termasuk masih rendahnya harga CPO di pasar global," ujarnya. [mus]

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya