Inhealth Ditunjuk Jadi Provider RS Pemerintah

VIVAnews - PT Indonesia Health Insurances (Inhealth) bakal diarahkan menjadi provider dana kesehatan dan Rumah Sakit (RS) milik negara. Inhealth diharapkan bisa membiayai pengobatan para peserta asuransi hingga rumah sakit di luar negeri.

Diketahui, saat ini Indonesia memiliki sekitar 61 RS milik negara dengan jumlah kamar sekitar enam ribuan.

"Kemungkinan besar PT Askes membentuk anak perusahaan yang komersial dan yang mengelola dana kesehatannya ke Inhealth. Jadi, nanti akan terjadi jaringan RS yang sangat kuat dengan Inhealt sebagai provindernya," ujar Sekretaris Kementerian Negara BUMN Said Didu, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat, 10 Juli 2009.

Said menuturkan, target terdekat yang harus dicapai perusahaan itu adalah memperluas jaringan provider ke sejumlah Rumah Sakit, utamanya RS milik pemerintah. "Jangan sebentar-sebentar masyarakat berobat ke luar negeri," kata dia.

Sampai kini, peserta asuransi Inhealth sebagian besar masih banyak berasal dari perusahaan swasta dibandingkan BUMN. Padahal, biaya yang dikenakan Inhealth jauh lebih murah dengan pelayanan cukup baik.

Menurut Said, Inhealth ke depan akan dibentuk sebagai perusahaan komersial dengan menyatukan jaringan RS milik pemerintah yang ada.

Lebih jauh, RS pelat merah nantinya juga akan dibuat dalam sebuah induk usaha (holding company). "Ujung-ujungnya RS itu akan dibuat holding, tapi untuk itu memang tidak gampang. Kami masih harus mencari cara lain tanpa mengubah bentuk perusahaan," kata dia.

Film Keajaiban Air Mata Wanita Sajikan Keajaban dan Kehangatan

antique.putra@vivanews.com

Mobil All New Agya GR Sport

Bikin Istri dan Pacar Senang, Ini Pilihan Mobil Baru Buat Gaji UMR

Bagi karyawan yang bekerja di Jakarta dengan rata-rata gaji UMR, atau upah minimum regional sebesar Rp5 jutaan, ada beberapa mobil baru yang bisa dibeli dengan kredit....

img_title
VIVA.co.id
11 Mei 2024