BKPM Gandeng Bank Mandiri untuk Tampung Dana Investor

Kerjasama BKPM dan Bank Mandiri
Sumber :
  • Fikri Halim/VIVA.co.id
VIVA.co.id
Bank Mandiri Jadi Penyalur Investasi Asing ke Daerah
- Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menjalin kerja sama dengan PT Bank Mandiri terkait dengan promosi bersama dan pelayanan jasa perbankan sekaligus untuk menciptakan kemudahan dan kenyamanan bagi investor. 

Dana Deklarasi Tax Amnesty Bank Mandiri Sudah Rp70 Miliar
Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dilakukan oleh Kepala BKPM, Thomas Trikasih Lembong, dan Direktur Utama Bank Mandiri, Kartika Wirjoatmodjo, di kantor BKPM Jakarta, Selasa 9 Agustus 2016.

Aliran Dana Asing ke RI Tembus Rp130 Triliun
Kartika mengatakan bahwa melalui kerja sama tersebut, Mandiri akan mendukung BKPM terkait informasi mengenai proyek-proyek penanaman modal di Indonesia yang potensial bagi investor, khususnya pemodal asing. 

Selain itu, kata dia, Bank Mandiri juga akan menyediakan layanan perbankan yang dibutuhkan para investor untuk memaksimalkan investasi mereka di tanah air seperti melalui produk-produk treasury atau keungangn antara lain, terkait dengan transaksi konversi valuta asing maupun transaksi lindung nilai (hedging).

"Indonesia diprediksi bakal menjadi tujuan investasi yang sangat menarik, khususnya bagi investor asing. Tentunya, investasi yang diharapkan lebih dalam bentuk penanaman modal di sektor riil yang padat karya," ungkap Kartika di kantor BKPM.

Menurut Kartika, kerja sama ini sangat menguntungkan mengingat BKPM merupakan institusi yang sangat strategis dan dapat dijadikan mitra kerja sama Bank Mandiri. Khususnya, untuk turut mempresentasikan kesiapan Bank Mandiri dalam meningkatkan investasi di di Indonesia melalui layanan dan produk perbankan yang bertaraf internasional.

"Kami dengan pak deputi (BKPM) mengatakan bahwa kita bisa melakukan join promotion bersama, promosional event," kata dia. 

Sementara itu, Thomas yakin kerja sama yang dilakukan dengan Mandiri merupakan salah satu langkah strategis untuk membangun kerja sama dengan lembaga keuangan, baik nasional maupun internasional. 

"Ini merupakan salah satu upaya BKPM dalam rangka meningkatkan arus penanaman modal ke Indonesia, saya bangga bisa berhubungan erat dengan Bank Mandiri," kata Thomas.

Menurut mantan menteri perdagangan ini, manfaat yang dapat diperoleh dengan adanya kerja sama ini antara lain adalah kemudahan jalur informasi mengenai investasi yang sedang berkembang di Indonesia. 

Kemudian, investor asing yang potensial akan semakin mudah untuk berinvestasi di Indonesia, dan sebaliknya meningkatkan mutu atau kualitas pelayanan penanaman modal kepada investor.

"Selain itu, kerjasama ini sangat mendukung matchmaking process sebagai bagian dari kegiatan promosi investasi," jelas Thomas.

Nota kesepahaman ini merupakan pembaharuan dari kerja sama sebelumnya yang ditandatangani pada tanggal 1 Agustus 2012. Berdasarkan Nota Kesepahaman pembaharuan ini, BKPM dan PT Bank Mandiri Tbk berkomitmen untuk meningkatkan hubungan kerja sama yang telah terjalin selama ini. 

(ren)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya