Cara Para Pengusaha Korea Bikin Program CSR di Indonesia

Korea-Indonesia CSR Forum
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Rintan Puspitasari

VIVA.co.id –  Program Corporate Social Responsibility atau CSR merupakan bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan. Tak hanya di dalam bidang ekonomi, hukum maupun sosial. Dengan ruang lingkup yang cukup luas, seperti pelestarian lingkungan, ikut berkontribusi dalam masyarakat maupun negara, hingga penggantian ganti rugi terhadap kecacatan produk. 

Jennie BLACKPINK Difollow Camila Cabello, Bakal Kolaborasi?
Ada empat komponen tanggung jawab sosial yang dikenalkan oleh Prof. Archie B.Carroll, yaitu tanggung jawab ekonomi, hukum, etika dan tanggung jawab sosial. Program CSR tidak hanya dilakukan oleh perusahaan lokal, melainkan juga perusahaan dari negara lain yang ada di Indonesia. Korea Selatan salah satunya. 
 
Marcus Fernaldi Gideon Pensiun, PBSI Panggil Minions
Dalam 2016 Korea-Indonesia CSR Forum and Award keenam, delapan perusahaan Korea yang ada di Indonesia mendapat penghargaan karena mereka dinilai memiliki program CSR yang baik. 
 
Profil Kim Sae Ron, Karier hingga Kontroversi Rumor Pacaran dengan Kim Soo Hyun
"Acara ini diselenggarakan setiap tahun sejak 2011. Publikasinya semakin luas sehingga semakin memberi motivasi. Ini artinya perusahaan Korea di Indonesia sudah melakukan peran sebagai mitra yang baik dalam mendukung pengembangan masyarakat Indonesia,"kata Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia, Jo Tae Young, di Hotel Shangri-la, Jakarta, Kamis, 15 Desember 2016.
 
Sementara itu, Direktur Jenderal Korea Trade Investment Promotion Agency (KOTRA), Kim Byung Sam, mengatakan bahwa CSR yang diberikan perusahaan Korea tidak seperti lainnya yang memberikan uang tunai, melainkan melalui program untuk meningkatkan kemampuan masyarakat Indonesia. 
 
"CSR Korea kita membantu mereka melalui program meningkatkan kemampuan, supaya mereka hidup mandiri. Dan rutin diadakan tiap tahun terhadap perusahaan-perusahaan Korea yang bertempat di Indonesia, jadi mereka bukan hanya mencari keuntungan di Indonesia, melainkan ada ontribusi terhadap perkembangan negara," ujar Kim. 
 
Perusahaan-perusahaan yang mendapat penghargaan adalah PT. Samick Indonesia, PT.Samsung Electronic Indonesia, Hyundai Engineering & Construction Co.Ltd, PT. Kyungdong Energy Indonesia, PT. TK industrial Indonesia, PT. KPSE Service Indonesia (POSCO), Korindo Group, PT. Bank KEB HANA. 
 
PT. Samick Indonesia mendapat penghargaan Kementrian Bidang Industri dan Perdagangan Korea Selatan berkat programnnya mengelola Sekolah Teknisi Korea-Indonesia. Yaitu sekolah pusat pelatihan bagi anak-anak muda kurang mampu, dan telah dibuka sejak tahun 2011.
 
Sedangkan PT. Samsung Electronics Indonesia, mendapat penghargaan BKPM atas program OVOP (one village one product) yang bekerjasama dengan KOTRA. Program ini merupakan kerjasama usaha mendukung pengembangan produk khas dari masyarakat desa di Indonesia. 
 
Kegiatan OVOP ini didukung beberapa perusahaan, seperti CJ Cheil Jedang Indonesia untuk produk gula Kelapa muda di daerah Jogjakarta, mereka mendukung dalam penjualan, perbaikan kemasan, promosi. "Kami mendukung untuk meningkatkan kemasan agar masuk ke pasar lebih luas," kata Lee KangHyun, Presiden Direktur Samsung.
 
Sedangkan CSR lainnya antara lain seperti pengumpulan kayu bekas untuk memperbaiki kualitas air, pencemadan udara dan tanaman dan perbaikan roda oleh PT. Kyungdong Energy Indonesia, beasiswa yang diberikan oleh PT.TK Industrial Indonesia dan Bank KEB HANA.
 
(ren)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya