Fitch Naikkan Peringkat Layak Investasi Utang, Ini Reaksi BI

Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

VIVA.co.id – Lembaga pemeringkat Fitch Rating memutuskan untuk meningkatkan Outlook Srovereign Credit Rating dari posisi stable, menjadi positif. Keputusan ini sekaligus mengafirmasi rating Indonesia menjadi Investment Grade (layak investasi utang) atau BBB-.

Polri Ungkap Mahasiswa Korban TPPO di Jerman Banyak Terlilit Utang

Dalam siaran pers yang diterima VIVA.co.id, Kamis 22 Desember 2016, keputusan meningkatkan peringkat Indonesia sejalan dengan berbagai perbaikan yang dilakukan pemerintah. Mulai dari stabilitas makro ekonomi yang terjaga dengan baik.

Kemudian, dari sisi kebijakan moneter dan nilai tukar yang ditempuh oleh Bank Indonesia, dianggap efektif meredam gejolak di pasar keuangan. Kemudian dorongan reformasi struktural yang kuat sejak 2015 Fitch menganggap Indonesia mampu memperbaiki iklim investasi secara bertahap.

Pemerintah Sudah Tarik Utang Rp 72 Triliun hingga 15 Maret 2024

Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo, mengatakan sangat mengapresiasi langkah Fitch meningkatkan outlook tersebut. Menurutnya, ini semakin menunjukkan semakin meningkatknya optimisme dunia internasional atas prospek kinerja perekonomian Indonesia di tengah tantangan ekonomi domestik dan global.

“Indonesia akan terus menjaga stabilitas makro ekonomi, dan memperkuat ketahanan ekonomi Indonesia melalui reformasi struktural, serta meningkatkan kebijakan antar otoritas guna mempercepat transformasi ekonomi,” kata Agus,  Kamis 22 Desember 2016.

Butuh Uang, Lolly Anak Nikita Mirzani Ngaku Promosikan Situs Judi Online

Beberapa upaya yang telah dilakukan oleh otoritas moneter, pun telah dilakukan. Seperti menjaga stabilitas nilai tukar rupiah sesuai dengan fundamentalnya, menjaga defisit transaksi berjalan, menjaga kecukupan devisa, sampai dengan memperdalam pasar keuangan.

Sebagai informasi, Fitch sebelumnya mempertahankan Sovereign Credit Rating Indonesia pada BBB-/stable outlook pada tanggal 23 Mei 2016 lalu.
 

Gedung BNI.

BNI Bakal Terbitkan Global Bond US$500 Juta, Jadi Incaran Investor Asing

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BBNI akan menerbitkan surat utang senior dalam denominasi dolar Amerika Serikat atau global bond.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024