Presiden ADB Puji Ekonomi RI di Depan Jokowi

Presiden Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani (kanan) dan Mensesneg Pratikno (ketiga kanan) menerima kunjungan kehormatan Presiden Asian Development Bank, Takehiko Nakao, (ketiga kiri) di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (1/2).
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo menerima Presiden Bank Pembangunan Asia (ADB), Takehiko Nakao, dan jajarannya, di Istana Merdeka hari ini. Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

BPS: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di 2021 Capai 3,69 Persen

Usai pertemuan, Sri mengungkapkan Presiden ADB ke Indonesia adalah yang ketiga kalinya. Kali ini tujuannya untuk melihat sejauh mana perkembangan pembangunan ekonomi di Indonesia saat ini.

"Dan sekaligus menyampaikan pemikiran-pemikiran dari ADB, dan apa-apa yang akan didukung, baik dari sisi konsep pembangunannya sendiri maupun dari sisi dana pembangunan ADB," kata Sri Mulyani dalam keterangan pers di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu 1 Februari 2017. 

BI Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI 2022 Maksimal 5,5 Persen

Sri mengatakan, Presiden Jokowi memaparkan berbagai kemajuan perekonomian di Indonesia dan perkembangan ke depannya. Mulai dari investasi, infrastruktur, hingga program tax amnesty maupun program pemerintah memperbaiki kesenjangan.

Merespons hal tersebut Takehiko, menurut Sri, memuji perkembangan yang terjadi di Indonesia. Hal itu jelas akan membuat bertambahnya kepercayaan pasar keuangan kepada pemerintah.

Pertumbuhan Ekonomi 5,5 Persen pada 2022 Dapat Tercapai Jika...

"Saya sangat terkesan dengan komitmen kuat dan lebih banyak rakyat kebijakan, yang membuat bertambahnya kepercayaan pasar  Indonesia memperoleh manfaat dari peningkatan ekonomi," singkatnya. (ren)

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu, Febrio Kacaribu.

Kemenkeu: Pertumbuhan Ekonomi 2021 yang Dirilis BPS Sesuai Prediksi

BPS baru saja merilis pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal IV-2021 sebesar 5,02 persen dan sepanjang 2021 3,69 persen.

img_title
VIVA.co.id
7 Februari 2022