Masih ada 23 Regulasi yang Hambat Investasi RI

Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Darmin Nasution.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fajar Ginanjar Mukti

VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo memastikan, masih ada 23 regulasi yang menghambat kemudahan berusaha dan berinvestasi di Indonesia. Kepala negara pun menginstruksikan para jajarannya untuk menyelesaikan persoalan tersebut, demi memacu pertumbuhan ekonomi.

Intip Bocoran Stimulus Fiskal Jilid III dari Sri Mulyani

Hari ini, Rabu 5 April 2017, para menteri kabinet kerja pun merapatkan barisan di kantor Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, demi menyelesaikan instruksi yang diminta kepala negara. Namun, sampai saat ini para pemangku kepentingan belum menemukan titik temu.

"Kami masih mau rapat lagi hari Senin. Kami masih minta mereka (kementerian/lembaga) me-review, kalau mau dipertahankan alasannya apa, kalau tidak cukup alasannya, akan kami hapus," kata Darmin usai rapat koordinasi, Jakarta.

Siapkan Stimulus Jilid II Hadapi Corona, Airlangga: Ada Delapan Paket

Pada 2018 mendatang, Presiden mematok target pertumbuhan ekonomi di angka 5,6 persen. Demi mencapai target tersebut, Jokowi memandang, tak ada cara lain selain menggenjot ekspor dan meningkatkan investasi. 

"Sebenarnya ada banyak. Tetapi, belakangan memang ada 23. Nanti, mereka akan review dulu," kata mantan Gubernur Bank Indonesia itu.

Selama Jadi Menko, Darmin Akui Sulit Koordinasi ke Menteri Pertanian

Sebagai informasi, Presiden dalam rapat kabinet paripurna menginstruksikan kepada jajarannya untuk terus melakukan upaya dalam meningkatkan kemudahan berusaha di Indonesia, dalam rangka meningkatkan arus investasi ke dalam negeri.

“Peluang investasi di negara ini besar, dan banyak sekali investor yang berminat. Tetapi, penyakitnya ada di kita sendiri, yaitu masalah regulasi. Masalah aturan yang keluar dari kementerian dan Dirjen (Direktorat Jenderal),” kata Jokowi. (asp)

Eks Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution

Erick Thohir Tunjuk Darmin Nasution Jadi Komut Pupuk Indonesia

Darmin menggantikan Bungaran Saragih.

img_title
VIVA.co.id
5 Agustus 2020