Mentan Amran Jamin Stok Pangan Aman Jelang Ramadan 

Menteri Pertanian Amran Sulaiman
Sumber :

VIVA.co.id – Pemerintah memastikan stok pangan jelang Ramadan dan Idul Fitri 2017 Aman. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, Presiden Joko Widodo sudah memerintahkan agar stok maupun harga pangan distabilkan. Hal ini supaya tidak memberatkan rakyat Indonesia.

Daftar Harga Pangan 25 April 2024: Bawang Merah hingga Daging Sapi Naik

"Stok harus distabilkan atas perintah Bapak Presiden Joko Widodo. Bahkan tiap minggu kami semua diingatkan agar menjaga harga jelang Ramadan dan Idul Fitri," kata Amran usai rapat koordinasi dan video conference terkait antisipasi kenaikan harga dan ketersediaan pangan di Mabes Polri, Rabu 3 Mei 2017

Amran juga mengatakan, pihaknya terus bersinergi dengan aparat kepolisian untuk mencegah praktik perdagangan yang melanggar hukum. Hasil sinergitas dengan Polri pun membuahkan hasil dengan turunnya harga cabai. "Dengan adanya tindakan tegas Kapolri, harga cabai turun 30-40 ribu per kilo beserta produksi naik," ujarnya

Kembangkan Produk Urea dan Amonia, Pupuk Indonesia Gandeng BUMN Brunei BFI

Ia juga mengatakan, untuk stok beras, pihaknya menjamin ketersediaan beras jelang Ramadan dan Idul Fitri akan aman. Bahkan lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan rakyat Indonesia.

"Kita jamin stok 2,2 juta ton lebih di Bulog buat beras, gak ada alasan harga beras naik. 800 ribu ton di Jakarta. Bahkan di Jatim dan Jateng karena stok yang banyak kita sampai menyewa 50 gudang. Jadi gak ada alasan harga naik. Terutama beras," ujarnya

Daftar Harga Pangan 23 April 2024: Daging Sapi hingga Telur Ayam Turun

Amran juga menjamin ketersediaan pangan lainnya seperti bawang dan juga gula. "Untuk bawang saat ini (harganya) 8.000 per kilo, terendah di tingkat petani. Untuk gula stok kita di bulog 400 ribu ton, dengan harga 11.300-11.900 per kilo," ujarnya.

Sementara itu, untuk menjaga harga tetap stabil sampai ke pasaran Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Syarkawi Rauf, mengatakan terus menjalin kerja sama dengan pihak kepolisian. KPPU bersama satgas pangan Polri akan melakukan pemantauan rantai distribusi agar harga tidak terjadi lonjakan.

"Kami bersama satgas pangan polisi melakukan pemantauan rantai distribusi. Kalo ada yang coba (melakukan) tindakan pidana kami bersama polri akan tindak tegas. Jadi sesuai arahan Presiden. Kami ingin harga relatif stabil," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya