- Antara/Wahyu Putro
VIVA.co.id – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bakal memberangkatkan sebanyak 112.362 orang, peserta mudik gratis pada musim mudik lebaran 2017 atau 1438 Hijriah. Mudik gratis akan memakai angkutan bus, kereta api, kapal laut dan pesawat udara. Acara ini bekerja sama dengan 25 perusahaan pelat merah.
Staf Khusus III Menteri BUMN, Devy Suradji mengatakan, jumlah BUMN yang ikut serta pada tahun ini meningkat dibanding tahun lalu yang hanya berjumlah 21 BUMN. Jumlah bus pun meningkat dari tahun lalu 1.628 bus menjadi 1.810 bus, kereta api dari 22 rangkaian menjadi 11 rangkaian, kapal dari satu unit menjadi 18 kapal, pesawat dari 1 pesawat tahun lalu kini menjadi 24 pesawat.
"Tahun lalu kami berangkatkan 93 ribu orang. Waktu awal target (tahun ini) 94 ribu. Ternyata sampai minggu lalu nilainya 104 ribu, per kemarin naik menjadi 112 ribu, Semoga ada teman-teman BUMN lain yang belum optimal, sehingga bisa lebih banyak lagi," kata Devy di lokasi pendaftaran mudik gratis di Gedung Nyai Ageng Serang, Kuningan, Jakarta, Selasa 6 Juni 2017.
Adapun kegiatan mudik barang BUMN 2017, ditujukan untuk masyarakat yang berada di lingkungan perusahaan, pelangganan atau nasabah perusahaan seperti perbankan, tenaga alih daya yang ada di perusahaan seperti cleaning services, satpam dan lainnya, karyawan karyawati BUMN, hingga pengendara sepeda motor yang dialihkan ke moda transportasi bus atau Kereta.
"Memberangkatkan orang itu menghindari menggunakan sepeda motornya, mungkin dengan cara seperti ini bisa mengurangi kecelakaan," kata dia.
Ia juga berpesan dengan mudik gratis ini, keselamatan adalah yang utama. Para peserta pun, telah dijamin oleh PT Jasa Raharja, yang merupakan BUMN yang bertugas memberikan santunan kepada korban kecelakaan.
"Kita berangkatkan orang, bukan hanya safety, tapi jaminan apabila terjadi apa-apa. Kalau boleh segalanya pertimbangkan sampai safety sampai asuransinya. Kita berikan pelayanan harus full service," ujarnya.
Menata Hati Sambut Bulan Suci
Sucikan hati sebelumnya bulan Ramadhan.
