- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id – PT Pertamina menambah jajaran direksi baru perseroan hari ini, Selasa 15 Agustus 2017. Perusahaan minyak dan gas bumi (migas) nasional tersebut juga melakukan perombakan beberapa direksi.
Keputusan itu diambil melalui surat keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam Rapat Umum Pemegang Saham PT Pertamina. Adapun surat itu dengan Nomor SK-160/MBU/08/2017, tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas, dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan PT Pertamina.
Berdasarkan keterangan tertulis Kementerian BUMN, acara perombakan direksi tersebut dibuka oleh Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Kementerian BUMN, Hambra sore tadi. Pengukuhan itu juga dihadiri oleh Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha, Aloysius Kiik Ro, serta jajaran direksi dan komisaris PT Pertamina beserta Pejabat dan Pegawai Kementerian BUMN.
Dalam salinan Keputusan ini, Menteri Rini Soemarno memberhentikan dengan hormat Rachmad Hardadi sebagai Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia. Namun, Rini juga mengangkat beberapa petinggi baru di Pertamina.
Mereka adalah Gigih Prakoso sebagai Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko, dan Ardhy N Mokobombang sebagai Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia.
Sementara itu, Dwi Wahyu Daryoto yang semula Direktur SDM, Teknologi Informasi, dan Umum dialih tugaskan menjadi Direktur Manajemen Aset. Kemudian Arief Budiman, semula Direktur Keuangan dan Strategi Perusahaan, menjadi Direktur Keuangan.
Dengan perubahan nomenklatur jabatan anggota-anggota Direksi PT Pertamina menjadi sebagai berikut
1. Direktur Utama: Elia Massa Manik
2. Direktur Keuangan : Arief Budiman
3. Direktur Hulu: Syamsu Alam
4. Direktur Gas: Yenni Andayani
5. Direktur Pemasaran : Muchamad Iskandar
6. Direktur Manajemen Aset : Dwi Wahyu Daryoto
7. Direktur Pengolahan : Toharso
8. Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko : Gigih Prakoso
9. Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia : Ardhy N Mokobombang
10. Direktur SDM : Dwi Wahyu Daryoto. (ren)
