Ketua OJK: Konsolidasi Bank Berakhir Tahun Ini

OJK
Sumber :
  • VIVA.co.id/Chandra Asmara

VIVA.co.id – Pertumbuhan kredit perbankan yang saat ini melesu dikhawatirkan tidak akan berdampak banyak terhadap geliat perekonomian nasional. Konsolidasi yang dilakukan perbankan karena terpukul fluktuasi harga komoditas diharapkan berakhir akhir tahun ini.

Laba Bersih BTN 2021 Naik 48,3 Persen, NPL Turun

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Wimboh Santoso, meyakini konsolidasi perbankan yang saat ini terjadi akan bisa segera berakhir. Dengan demikian, bank pun diyakini tidak akan segan-segan menggelontorkan kredit untuk menggenjot perekonomian.

“Ini karena harga komoditas turun, NPL (non performing loan) naik, bank mulai cleaning NPL. Kredit komersial yang paling banyak terkena,” kata Wimboh di Jakarta, Jumat 8 September 2017.

Kinerja BTN Lampaui Industri Perbankan Kala Pandemi karena Ini

Menurut Wimboh, sebagian besar bank nasional saat ini masih melakukan restrukturisasi kredit. Namun Wimboh meyakini, konsolidasi yang dilakukan perbankan bisa selesai akhir tahun seiring dengan prospek harga komoditas yang mulai menanjak.

“Jadi mereka restrukturisasi bisnis, IT dikuatkan supaya monitoring bisa lebih akurat. Tahun ini selesai. Jadi nanti bukan hanya BUMN (Badan Usaha Milik Negara). Swasta juga banyak,” katanya.

Raih Predikat Bank Terbaik 2021, BTN Ungkap Target di Asia Tengaara

Lesunya pertumbuhan kredit hingga pertengahan tahun menjadi kekhawatiran tersendiri bagi Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Meski demikian, bendahara negara itu tetap meyakini, realisasi pertumbuhan ekonomi hingga akhir tahun akan bisa sesuai target yang ditetapkan. (ren)

Direktur Utara BTN Haru Koesmahargyo.

Gara-gara Hal Ini, Nasabah Loyal BTN Meningkat 222 Persen

Sementara itu saldo dari nasabah BTN yang teregistrasi meningkat lebih dari 250 persen pada tahun 2021.

img_title
VIVA.co.id
7 Maret 2022