Penyederhanaan Golongan Listrik, 23 Juta Meteran Diganti

Petugas PLN memeriksa meteran listrik.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

VIVA – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama PT PLN (Persero) berencana menyederhanakan golongan pelanggan listrik rumah tangga non-subsidi ke golongan listrik 5.500 VA.

Grab Permudah Mobilisasi Karyawan PLN

Terkait rencana tersebut, PLN akan mengganti Mini Circuit Breaker (MCB) atau meteran bagi pelanggan rumah tangga yang ada penambahan daya akibat penyederhanaan golongan. Namun, pihak PLN nantinya akan menanggung semua biaya penambahan daya tersebut.

"Semua penggantian MCB, kan nanti harus mengganti MCB karena ampere-nya makin tinggi, itu akan ditanggung oleh PLN," kata Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana di Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Selasa, 14 November 2017.

Listrik di Lokasi Gempa Pasaman Barat Hidup Lagi

Dadan menambahkan, dari data yang didapat, setidaknya diperlukan lebih dari 23 juta MCB untuk mengganti yang telah digunakan oleh masyarakat seluruh Indonesia. "Estimasinya, perlu ada 23 juta untuk rumah tangga, ditambah 6 juta. Jadi cukup banyak MCB-nya," ujarnya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, kapasitas dalam negeri hanya sekitar 1 juta MCB per bulan. Dan menurut dia, setelah kebijakan keluar, dibutuhkan waktu untuk merealisasikannya. Pergantian itu, kata Dadan, memerlukan waktu hingga satu tahun lamanya. "Prosesnya bertahap sesuai dengan kemampuan produksi MCB di kita." (mus)

Cara Pertamina, PLN dan Pupuk Indonesia Kembangkan Industri Hijau
Petugas PLN saat memasang sambungan listrik untuk warga.

Capaian PLN 2021: Pelanggan 82,5 Juta, Rasio Elektrifikasi 99,43%

Jumlah pelanggan PLN sudah mencapai 82,5 juta pelanggan, di mana sebagian besar atau hampir 50 juta adalah pelanggan rumah tangga.

img_title
VIVA.co.id
10 Maret 2022