- VIVA.co.id/Fajar GM
VIVA – Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta organisasi-organisasi perempuan lebih meningkatkan peran mereka dalam menggerakkan perekonomian nasional. Menurut JK, organisasi perempuan seperti Pimpinan Pusat (PP) Aisyiyah harus memiliki inisiatif untuk menjalin kerja sama dengan banyak lembaga perekonomian pemerintah supaya perempuan, juga berdaya menjadi penggerak ekonomi.
"Bidang koperasi Aisyiyah bisa membantu, OJK (Otoritas Jasa Keuangan) mendukung sistem keuangannya. Di situ akan timbul inovasi dan di situlah dibutuhkan suatu bentuk kerja sama,” ujar JK saat berbicara dalam pembukaan Tanwir I PP Aisyiyah di Universitas Muhammadiyah Surabaya, Jawa Timur, seperti dikutip dari keterangan Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) RI, Jumat 19 Januari 2018.
JK mengapresiasi prestasi yang dicapai, baik oleh PP Muhammadiyah, mau pun PP Aisyiyah. Meski demikian, JK menuntut adanya peningkatan peran mereka sehingga pemerintah semakin terbantu untuk mencapai kemajuan nasional.
"Segala upaya yang luar biasa di bidang pendidikan, sosial, kesehatan, kemajuan umat, itulah yang menjadi modal utama kita untuk mencapai kemajuan,” ujar JK.
Hadir dalam acara tersebut, Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso, Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerja Sama Antaragama dan Peradaban Din Syamsuddin, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nasir, dan Ketua Umum PP Aisyiyah Siti Noordjannah Djohantini. (ren)