Diam-diam Pakai Sperma Sendiri Insem Pasien, Dokter Digugat

Ilustrasi DNA
Sumber :
  • www.pixabay.com/qimono

VIVA – Seorang wanita berusia 36 tahun di Amerika Serikat mengajukan gugatan terhadap mantan dokter kandungan orangtuanya. Hal itu dilakukan Kelli Rowlette setelah dia mengetahui hasil tes DNA-nya.

Anak 8 Tahun Tewas Akibat Penembakan di Mal Alabama AS

Dilansir laman BBC, Rowlette mengirim sampel DNA ke Ancestry.com dan diketahui bahwa DNA itu tak cocok dengan ayah yang selama ini dia anggap sebagai ayah kandungnya. Diketahui kemudian bahwa DNA Rowlette sesuai dengan ginekolog Gerald Mortimer yang ternyata merupakan dokter kandungan yang melakukan inseminasi alias ‘insem’ terhadap pasangan orangtua Kelli.

Di dalam gugatan, Kelli Rowlette menggugat Mortimer atas tindakan penipuan, pengabaian dan kelalaian medis hingga menyebabkan frustrasi.

Amerika Serikat Sita 13 Ton Rambut Impor dari Xinjiang

Dia mengatakan sebelumnya tak pernah diberitahukan oleh orangtuanya bahwa mereka kesulitan memiliki anak akibat lemahnya sperma sang ayah dan kondisi rahim sang ibu yang bermasalah. Hingga akhirnya Kelli harus mengetahui melalui tes DNA.

Namun orangtuanya yang kini sudah bercerai itu akhirnya menjelaskan bahwa pada awal tahun 1980-an, pasangan itu yakni Sally Ashby dan Howard Fowler tinggal di Idaho Falls dan berobat ke Mortimer.

Update Corona di Dunia: 10,1 Juta Orang Terpapar, 502.998 Meninggal

Mereka lalu sepakat melakukan inseminasi dengan dua jenis sperma yaitu sperma sang suami dan sperma seorang mahasiswa yang diketahui secara fisik sangat baik, antara lain memiliki tinggi lebih dari 180 sentimeter dan bermata biru. 

Pasangan yang kini bercerai itu mengaku tak tahu kalau ternyata yang ditembakkan Mortimer adalah spermanya sendiri. Mereka juga terkejut dengan hasil tes DNA Kelli.

Namun mereka mengungkap hal ganjil yang terjadi beberapa dekade lalu. Saat mereka memutuskan pindah ke New York, Mortimer disebut menangis terisak-isak. Dimungkinkan karena dia sedih berpisah dengan Kelli, anak biologisnya itu.

"Dokter Mortimer tahu bahwa Kelli jelas anak biologisnya namun dia tak pernah memberitahukan ini kepada Ashby dan Fowler," dituliskan dalam surat gugatan. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya