Jepret Fasilitas Militer AS, Pelajar asal China Dihukum Penjara

Ilustrasi kamera.
Sumber :
  • www.pixabay.com/fancycrave1

VIVA – Seorang pelajar asal China dijatuhi hukuman penjara selama satu tahun oleh hakim. Hal itu terjadi setelah dia mengaku menjepret di instalasi militer Amerika Serikat di Key West, Florida secara ilegal.

Neta Mulai Rakit Mobil Listrik di Indonesia

Zhao Qianli mengaku bersalah atas satu tuduhan memotret instalasi pertahanan. Mahasiswa jurusan musikologi dari China itu sedang berada di AS pada September tahun lalu, untuk program pertukaran musim panas.

Dia ditangkap pada 26 September 2018 di Joint Interagency Task Force South di Naval Air Station Key West. Kepada pihak berwenang, pelajar berusia 20 tahun itu mengaku tak sengaja menemukan Pangkalan Udara Angkatan Laut dengan keamanan tingkat tinggi setelah tersesat di jalur wisata.

Kakek 87 Tahun Ini Bikin Heboh Usai Jadi Model Catwalk di China Fashion Week

Dilansir dari Sputniknews, Kamis 7 Februari 2019, penyelidik menemukan foto dan video fasilitas milik militer AS dan antena Departemen Pertahanan di pangkalan militer, dalam ponsel pintar dan kamera digital milik Qianli.

Di hadapan pengadilan, Qianli mengaku bersalah atas tuduhan memotret instalasi pertahanan di fasilitas militer. Namun, dia tidak menyatakan penyesalannya atas pengambilan foto itu.

GAC Aion Jual 1 Juta Mobil Listrik dalam Waktu Relatif Singkat

Selama persidangan, otoritas federal menduga Qianli mungkin menjadi mata-mata bagi pemerintah China. Sebab, agen FBI ternyata tak menemukan foto tempat wisata di perangkat digital yang dia bawa. (art)

Wuling BinguoEV di Mandalika

SPKLU Sudah Banyak, Naik Wuling BinguoEV Bisa dari Jakarta ke Mandalika

Perjalanan ini berhasil membuktikan, bahwa mobil listrik BinguoEV mampu menempuh perjalanan jauh dengan aman dan nyaman.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024