Turis India Ditolak Masuk Australia, Ada Video Siksa Anak di Ponselnya
- abc
Pihak berwenang Australia semakin meningkatkan usaha untuk mencegah masuknya turis internasional yang membawa materi pornografi anak-anak atau yang berkenaan dengan penyiksaan terhadap anak-anak.
Hari Kamis (2/5/2019) lalu, seorang turis asal India berusia 45 tahun tiba di Bandara Internasional Perth namun distop dan tidak diizinkan masuk ke Australia. Petugas pabean menemukan foto, video penyiksaan anak-anak di HP-nya.
Pria tersebut tiba dengan pesawat dari Malaysia dengan menggunakan visa turis.
Ketika petugas Pasukan Perbatasan Australia (ABF) memeriksa HP-nya, mereka menemukan video yang berisi rekaman penyiksaan fisik terhadap anak-anak. Hal itu melanggar aturan yang ada di Australia.
Karena penemuan tersebut, turis ini kemudian ditahan di pusat penahanan Imigrasi di Perth, dan dipulangkan ke destinasi awalnya hari Minggu (5/5/2019).
Komandan Regional ABF untuk Australia Rod O’Donnell mengatakan para petugas telah berusaha keras mencegah masuknya bahan-bahan seperti ini ke dalam masyarakat Australia.
"Meski video itu tidak bernada seksual, namun menunjukkan seorang anak yang mendapat perlakuan buruk secara fisik," katanya.