Protes Massa Merebak Usai KPU Turki Rencanakan Pemilu Ulang Istanbul

Travel Istanbul
Sumber :
  • facebook.com/GoTurkey

VIVA – Protes massa disampaikan kepada Komisi Pemilihan Umum Turki, lantaran memerintahkan pemilihan suara ulang di pemilihan di Istanbul, setelah kemenangan pihak oposisi pada pemilu lokal Maret 2019 lalu.

KPU Jamin Netralitas Pemilu, Sudah Diawasi Presiden dan DPR

Dilansir laman BBC, Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan dan Partai AK mengklaim adanya dugaan pelanggaran, kecurangan hingga indikasi korupsi atas kemenangan tipis partai oposisi CHP atau Partai CH di pemilu lokal tersebut.

Namun, tokoh CHP, Ekrem Imamoglu yang naik menjadi Wali Kota Istanbul pada bulan lalu, setelah menang pemilu menyatakan tuduhan tersebut sangat jahat. Karena itu, rencana akan adanya pemilihan yang kembali akan diadakan pada 23 Juni 2019 mendatang, kini menuai kecaman dan protes dari masyarakat setempat.

Kubu Prabowo-Gibran Sebut Pemilu Ulang Tak Ada di UU

Ratusan orang mulai berkumpul di sejumlah distrik di Istanbul sejak Senin kemarin, menyerukan slogan anti terhadap pemerintah.

Sementara itu, Parlemen Eropa juga menyatakan bahwa adanya keputusan untuk melangsungkan kembali pemilu di Istanbul, akan menggoyang kredibilitas demokrasi pemilu di Turki.

KPU Sebut Gugatan Ganjar-Mahfud yang Singgung Jokowi Salah Sasaran

Badan Pemenangan Partai AK, Recep Ozel menyatakan, pihaknya mendorong adanya pemilu ulang, lantaran petugas pemilu diketahui bukan pegawai negara dan sebagian dokumentasi hasil pemilu tak ditandatangani.

Namun, Wakil Ketua Umum CHP, Onursal Adiguzel mengatakan, pemilihan ulang yang didesak dilakukan menunjukkan seakan-akan kemenangan melawan Partai AKP diartikan ilegal. (asp)

Sidang Lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum di MK

Kubu 03 Bantah Pemilu Ulang Hambat Pelantikan Presiden Terpilih: Alasan Mengada-ada

Kubu 03 Ganjar-Mahfud menyampaikan argumen Pilpres 2024 sudah disiapkan skenario dua putaran. Maka itu, tak ada masalah dengan pemilu ulang.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024