Miliarder China Mau Diculik, Anaknya Pertaruhkan Nyawa Menyelamatkan
- Pixabay
VIVA – Lima orang tersangka di China berhasil diringkus setelah berupaya menculik salah satu orang terkaya di negara itu bernama He Xiangjian. He adalah pendiri dari Grup Midea, salah satu produsen alat rumah tangga terbesar di dunia.
Polisi mendapat laporan tentang pembobolan yang terjadi pada hari Minggu, 14 Juni 2020 yang menyebut bahwa tersangka telah memasuki vila mewah He Xiangjian dan diyakini membawa alat peledak.
Laporan itu diyakini dilakukan oleh He Jianfeng, putra taipan China berusia 55 tahun itu dan salah satu direktur di perusahaan tersebut. Situs berita setempat mengatakan Jianfeng harus berenang menyeberangi sungai yang ada di dekat rumahnya untuk bisa memanggil dan meminta bantuan polisi.
Selain itu menurut laporan media lokal, banyak orang di lingkungan itu mengaku bahwa mereka diperintahkan untuk tetap berada di dalam rumah selama hari Minggu malam hingga Senin pagi kemarin selama polisi menyelidiki insiden tersebut.
"Saya takut sampai batas tertentu, setelah semua saya selalu berpikir bahwa keamanan di sini lebih baik daripada di lingkungan lain," kata seorang warga setempat.
He Xiangjian adalah salah satu miliarder terkaya di China. Namun karakternya dianggap rendah hati. Kekayaannya diperkirakan bernilai US$ 24,8 miliar dan merupakan orang terkaya keenam di China. Menurut Forbes Rich List, He Xiangjian adalah orang terkaya ke-36 di dunia. Dia membangun Midea dari nol pada tahun 1968, ketika dia berusia 26 tahun.
Perusahaan itu mulai memproduksi tutup botol dan suku cadang mobil, tetapi sekarang dikenal di seluruh China sebagai salah satu perusahaan alat rumah dan pendingin udara komersial terbesar. Midea juga memiliki salah satu perusahaan robotika terbesar di dunia, perusahaan Jerman Kuka.
Media South China Morning Post mencatat bahwa insiden itu telah menarik perhatian publik, terutama pada kekayaan He yang menakjubkan. Foto-foto rumah mewah He yang bergaya Eropa lengkap dengan patung tiruan Romawi, mengejutkan para pengguna media sosial.
Insiden itu juga memicu pembicaraan di media sosial China yang menyebut percobaan penculikan itu seperti plot film laga. Warganet juga bertanya-tanya tentang layak tidaknya sistem keamanan rumah mewah He sehingga membuatnya nyaris diculik. Menurut informasi, He memiliki sistem penjagaan keamanan ketat selama 24 jam non-stop.
Baca juga: Tim Hukum Polri Minta Hakim Bebaskan Penyerang Novel Baswedan
