Donald Trump Bela Dokter yang Klaim Obat-obatan Dibuat dari DNA Alien

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Sumber :
  • IG Donald Trump.

VIVA – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kembali menuai kontroversi. Baru-baru ini dia me-retweet cuitan video dari dokter di Houston bernama Stella Immanuel, yang memuji efektivitas hydroxychloroquine untuk merawat pasien COVID-19 dan menolak penggunaan masker.

Di masa lalu, Immanuel beberapa kali membuat klaim medis yang aneh dan meragukan. Di antaranya efek berbahaya dari hubungan seks dengan iblis atau penyihir di dalam mimpi, dugaan penggunaan DNA alien dalam berbagai obat-obatan dan produksi vaksin untuk menyuntik orang agar tidak menjadi religius.

"Saya dapat memberi tahu Anda bahwa dia bersama dengan banyak dokter lain, menyetujui penggunaan hydroxychloroquine dan saya pikir dia sangat mengesankan," kata Trump kepada wartawan.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Baca juga: Kematian Editor Metro TV: Teman Dekatnya Diberhentikan Kerja dan Sakit

"Saya tidak tahu dari negara mana dia berasal. Tetapi dia mengaku telah sukses luar biasa dengan ratusan pasien yang berbeda. Saya pikir ini penting. Tetapi saya tidak tahu apa-apa tentang dia," imbuhnya, dilansir Independent, Rabu 29 Juli 2020.

Sebelumnya dalam sebuah pidato, Immanuel pernah mengimbau orang-orang supaya tidak takut dengan COVID-19, yang telah menewaskan hampir 150 ribu orang di Amerika dalam waktu kurang dari setengah tahun.

"Tidak ada yang perlu takut sakit. Virus ini ada obatnya," ujar Immanuel dalam pidato di Tea Party Patriots.

Selain itu, Immanuel sering menggunakan platformnya di Youtube untuk menyebarkan pandangan homofobia dan anti-transgender, memprotes legalisasi pernikahan gay dan aborsi di AS. (ren)

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty
Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024