Beri Penghormatan, Eagles of Death Metal Kembali ke Paris

Barack Obama dan Francois Hollande
Sumber :
  • REUTERS/Philippe Wojazer

VIVA.co.id - Anggota personel band rock asal California, Eagles of Death Metal, memberikan penghormatannya di gedung konser Bataclan, tempat sekitar 89 orang tewas karena penembakan dan bom bunuh diri yang dilakukan ISIS beberapa minggu lalu.

Dilansir dari laman Metro, grup band itu meletakkan bunga sambil saling merangkul terdiam. Mereka dengan serius memperhatikan banyaknya bunga, catatan dan spanduk yang diberikan oleh warga masyarakat dan keluarga para korban. Pada hari kejadian, mereka sempat melarikan diri dari serangan brutal itu melalui tangga dan pintu samping.

"Saya melihat ada dua pria di depan dan yang paling mengerikan adalah saat mereka mulai menembaki para penonton," ujar drummer, Julien Dorio. Manajemen mereka menginginkan grup tersebut kembali ke Bataclan saat gedung konser itu sudah berfungsi kembali.

Terima Ancaman, Siswa Tiga Sekolah di Paris Dievakuasi

Untuk pertama kalinya setelah insiden penembakan, Eagles of Death Metal kembali tampil di Paris bersama dengan U2. Kelompok U2 sedang melaksanakan konser terakhirnya di Paris, dua diantaranya ditunda karena Perancis mengumumkan keadaan darurat pasca serangan terjadi. Bono, salah seorang personil U2 mengatakan dirinya ingin memperkenalkan orang-orang berharga dalam hidupnya yang ada di Paris.

"Mereka (Eagles of Death Metal), adalah saudara kami. Pertunjukkan mereka 'dirampok' dari atas panggung tiga minggu lalu dan kami ingin menawarkan panggung kami malam ini untuk mereka," kata Bono.

Sebanyak 129 orang dinyatakan tewas akibat serangan teror tersebut, sementara ratusan lainnya luka-luka. Serangan  terjadi di dua lokasi utama yaitu Gedung Konser Bataclan dan stadium Stade de France.

Sven Mary, pengacara Salah Abdeslam

Pengacara Tersangka Teroris Paris Tolak Ekstradisi

Ia mempertanyakan keterlibatan jaksa Prancis.

img_title
VIVA.co.id
21 Maret 2016