Ini yang Disiapkan Korut untuk Balas Dendam pada Amerika

Kim Jong-un saat inspeksi militer dari kapal selam Korea Utara.
Sumber :
  • REUTERS/KCNA

VIVA.co.id – Seorang pembelot Korea Utara mengungkapkan bahwa Kim Jong-Un saat ini diam-diam melatih pasukan khusus untuk menculik orang-orang Barat di Korea Selatan dan menahan mereka sebagai sandera, jika Amerika menyerang.

PM Jepang Berencana Perbaiki Hubungan dan Bertemu dengan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un

Ung-gil Lee, yang membelot ke Korea Selatan pada 2006 mengatakan bahwa pasukan bersenjata tersebut dipersiapkan untuk menyandera diplomat asing dan wisatawan dari sekitar perbatasan Korea Selatan.

Menurutnya, Amerika harus bertindak secara waspada untuk melakukan segala tindakan apa pun atas Korea Utara yang disebut sebagai negara 'Axis of Evil'. Ia bahkan mengatakan, Kim Jong-un adalah diktator paling jahat dibanding yang ada di Libya, Irak dan Suriah.

Korea Selatan Yakin Putri Remaja Kim Jong Un Akan Jadi Penerus sang Diktator

"Kemungkinan besar para korban akan dibawa ke Utara. Mereka akan mengambil sandera asing dari Korea Selatan. Mereka semua akan dibunuh, apa pun yang terjadi," ujar Lee, seperti dikutip Independent.

Lee, yang kini bekerja sebagai penasihat keuangan di Seoul mengatakan bahwa pemerintahan Kim Jong-un lebih buruk dari semua diktator terkemuka di Timur Tengah maupun Afrika bahkan jika digabungkan.

Menlu AS Kunjungi Korea Selatan, Korea Utara Langsung Pamer Tembak Rudal Balistik ke Perbatasan

"Kim Jong-un akan melawan dan menggunakan semua tindakan balasan. Kecuali jika Trump bisa menyingkirkan dia," ujar Lee. (hd)

Kebersamaan Vladimir Putin dan Kim Jong Un

Negara Sahabatnya Diserang Teroris, Kim Jong Un: Korea Utara Bersama Rusia

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengirim belasungkawa dan pesan simpati kepada sang sahabat, Presiden Rusia Vladimir Putin, atas pembantaian dan aksi terorisme yang

img_title
VIVA.co.id
26 Maret 2024