- REUTERS/Philippe Wojazer/POOL
VIVA.co.id – Hari ini pada tahun 1653, menurut beberapa sumber, dicatat sebagai perampungan monumen dan istana megah Taj Mahal yang menjadi salah satu ikon negara India. Istana yang pernah masuk dalam tujuh keajaiban dunia itu dibangun selama 22 tahun sejak tahun 1631.
Dikutip dari sumber tajmahal.org.uk, istana ini dibangun oleh 22 ribu pekerja dan melibatkan 100 lebih gajah. Para arsitek dan pekerja mulai dari pemahat, pengukir, pelukis, tukang batu, kaligrafis, dan berbagai seniman dilibatkan. Tak hanya dari wilayah kekuasaan Kekaisaran Mughal pada saat itu, namun juga yang berasal dari Iran dan Asia Tengah turut diboyong sang raja.
Taj Mahal dikenal sebagai tanda cinta Sheh Jehan kepada sang permaisurinya, Mumtaz Mahal yang meninggal saat melahirkan anaknya yang ke-14. Dikisahkan bahwa Sheh Jehan telah jatuh cinta setengah mati pada Mumtaz pada saat mereka bertemu ketika usia Sheh Jehan masih 14 tahun. Sebelum menikah, Mumtaz bernama Arjumand Banu Begum yang merupakan putri dari Kerajaan Persia yang sudah beragama Islam.
Lima tahun setelah dipertemukan, keduanya menikah. Namun kematian Mumtaz yang mendahului Sheh Jehan membuat sang raja ingin mengabadikan cinta dan memorinya dengan membangun istana yang dipersembahkan untuk sang istri.
Sheh Jehan merupakan raja keturunan Kekaisaran Mughal. Dia merupakan cucu dari Raja Akbar yang termasyhur pada masa itu.
10 Tempat Keren yang Wajib Dikunjungi saat Liburan di Jaipur, India
Banyak bangunan unik yang cocok untuk foto-foto.
