13-6-1971: The New York Times Publikasikan Pentagon Papers

Gedung Departemen Pertahanan AS (Pentagon)
Sumber :
  • Reuters/Jason Reed

VIVA.co.id – Pentagon Papers atau Dokumen Pentagon adalah sebutan bagi laporan pemerintah AS setebal 7.000 halaman, yang berisi laporan internal pemerintah, rencana, dan kebijakan pemerintah AS di Perang Vietnam.

Demi Lolos Tes Narkoba, Wanita di AS Kirim Urine Anjing Peliharaan

Dikutip dari History.com, keberadaan dokumen ini menimbulkan kegemparan setelah dipublikasikan oleh The New York Times, 13 Juni 1971. Dokumen tersebut dicuri oleh mantan staf Kementerian Luar Negeri AS, Daniell Ellsberg.

Laporan, yang belakangan terkenal dengan sebutan Pentagon Papers itu memuat dokumen "Hubungan antara AS-Vietnam, 1945-1967: Sebuah Penelitian yang disiapkan oleh Kementerian Pertahanan AS," dan memiliki ketebalan hingga 7.000 lembar.

Gara-gara Foto Pangkalan Angkatan Laut AS, Pria Tiongkok Ditahan

Dikutip dari Wikileaks, dokumen ini berisi informasi rahasia tentang sejarah politik dan militer Departemen Pertahanan AS selama terjadi Perang Vietnam dari 1945 hingga 1971. Studi ini ditugaskan pada tahun 1967 oleh Robert McNamara, yang saat itu menjabat sebagai Sekretaris Pertahanan.

McNamara menunjuk Leslie Gelb, yang juga direktur Perencanaan Kebijakan dan Pengendalian Senjata untuk Urusan Keamanan Internasional di Pentagon, sebagai direktur proyek tersebut. Gelb menyewa 36 perwira militer, pakar kebijakan sipil, dan sejarawan untuk menulis monograf yang merupakan isi dari proyek tersebut. 'Makalah' memasukkan 4.000 halaman dokumen aktual dari periode 1945-67, dan 3.000 halaman analisis.

Pria Berjanggut Merampok Bank, Sebar Uang, dan Teriak 'Selamat Natal'

Sebagian besar Dokumen Pentagon itu  bocor ke Neil Sheehan, jurnalis di The New York Times pada awal 1971 oleh mantan pejabat Departemen Luar Negeri Daniel Ellsberg, dengan temannya Anthony Russo yang membantu menyalinnya. The New York Times mulai menerbitkan kutipan sebagai serangkaian artikel pada tanggal 13 Juni. Makalah itu memuat peran militer AS di Vietnam selama pemerintahan Kennedy dan Johnson, bersamaan dengan fase diplomatik pada tahun-tahun Eisenhower

Penerbitan makalah tersebut menciptakan kehebohan nasional, dengan suara keras di  kongres dan diplomatik, karena semua cabang pemerintah memperdebatkan materi yang "diklasifikasikan" dan berapa banyak yang harus atau boleh diumumkan ke publik.

Penerbitan dokumen tersebut memicu sebuah peperangan hukum yang krusial mengenai "hak rakyat untuk mengetahui."  Kebocoran dokumen ini juga menyebabkan sidang Mahkamah Agung AS berjalan luar biasa untuk menyelesaikan masalah ini.

Meskipun dokumen-dokumen itu berasal dari administrasi Kennedy dan Johnson, Presiden Richard Nixon menentang publikasi mereka, baik untuk melindungi sumber-sumber di dalam lampiran yang sangat rahasia, dan untuk mencegah erosi dukungan publik terhadap perang lebih lanjut. Pada tanggal 30 Juni, Mahkamah Agung memutuskan bahwa New York Times berhak menerbitkan materi tersebut.

Publikasi Dokumen Pentagon bersamaan dengan dugaan pengungkapan informasi rahasia yang sebelumnya kepada pers, menyebabkan terciptanya unit Gedung Putih untuk memasukkan informasi yang bocor ke wartawan. Kegiatan ilegal unit tersebut, yang dikenal sebagai "Plumbers," dan penutupan selanjutnya, dikenal secara kolektif sebagai "skandal Watergate." Skandal ini yang mengakibatkan pengunduran diri Presiden Nixon pada bulan Agustus 1974.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya