Suriah Rekrut Banyak Wanita untuk Perangi ISIS

Tentara Wanita Suriah berdansa usai upacara kelulusan di Kota Hasaka.
Sumber :
  • REUTERS/Rodi Said

VIVA.co.id – Tentara Suriah atau SDF merekrut makin banyak tentara perempuan yang akan bergabung dengan tentara lokal untuk melawan ISIS, khususnya di wilayah Raqqa. Para tentara wanita yang baru menyelesaikan latihan tersebut diketahui mengikuti upacara kelulusan di Hasaka pada Rabu, 9 Agustus 2017.

Iran Tangkap Anggota Senior ISIS yang Berencana Ledakkan Kota saat Idul Fitri

Dalam 15 hari diketahui setidaknya ada penambahan hingga 210 orang tentara wanita. Kebanyakan disebutkan berasal dari etnis Arab meskipun ada sebagian kecil yang merupakan orang Kurdi.

Para pelatih mengatakan, tentara-tentara wanita itu sudah dipersiapkan dalam tiga hal yakni cara menggunakan senjata, taktik militer dan pertolongan pertama akan luka dan cedera.

Fakta Terbaru Serangan Mematikan di Moskow Rusia, Ternyata Iran Sudah Lakukan Ini

"Tujuan kami di sini adalah untuk melawan ISIS. Kami ingin menunjukkan kepada mereka bahwa wanita kuat dan mampu membela diri secara mandiri," kata Layla Hussein, salah seorang tentara sebagaimana dilansir Reuters.

Juru bicara tentara wanita SDF, Jihan Sheikh Ahmed, mengatakan bahwa kemungkinan tentara wanita akan termasuk pasukan yang ditempatkan di garis utama pertempuran di Raqqa. Latihan perekrutan tentara wanita yang baru juga akan dimulai lagi dalam dua bulan mendatang.

Ada Unsur Balas Dendam, Ini Deretan Alasan Rusia Jadi Terget Serangan ISIS

Dia mengatakan, selain dilatih bertempur, para tentara wanita juga dididik dengan sesi-sesi ideologi.

Sementara kelompok militer Kurdi, YPG menyambut baik bertambahnya jumlah tentara wanita itu.

"Sejak adanya pemberontakan dan konflik saat ini, selalu yang menjadi korban utama adalah wanita," kata Sarya Mahmoud, pelatih brigade tentara wanita YPG yang dikenal sebagai YPJ. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya