- Pixabay
VIVA.co.id – Satu orang tewas dan tujuh lainnya luka-luka dalam penembakan di sebuah gereja di bagian selatan negara bagian Tennessee, Amerika Serikat, hari Minggu, 24 September 2017.
Lewat Twitter, polisi mengatakan enam menderita luka tembak, sementara orang ketujuh dipukul dengan senjata. Korban yang tewas adalah seorang perempuan yang berada di lapangan parkir gereja itu. Pelaku penembakan juga menderita luka-luka dan saat ini dirawat di rumah sakit.
Penembakan terjadi sekitar pukul 11.15 pagi waktu setempat. Saat itu gereja Burnette Chapel Church of Christ sedang dihadiri sekitar 50 jemaah. Robert Eagle, salah seorang yang ada di dalam gereja dengan berani mengadang pelaku. Kepala Eagle dipukul dengan senapan. Ia lalu berlari ke mobilnya, mengambil pistol, dan kembali untuk memastikan "pelaku tak melakukan tindakan apapun hingga polisi tiba."
Steve Anderson, Kepala Kepolisian Nashville, mengatakan tindakan Eagle, pria berusia 22 tahun itu, membantu mempercepat selesainya aksi penembakan. "Ia adalah pahlawan," kata Anderson kepada Eagle, seperti dikutip dari New York Times.
Pelaku diidentifikasi sebagai Emanuel K Samson (25 tahun) dan berasal dari Rutherford County, Tennessee. Samson diketahui sebagai seorang imigran yang pindah ke AS sejak tahun 1990, tapi kini ia sudah resmi menjadi warga negara AS. Ia pernah menjadi jemaah gereja tersebut pada satu atau dua tahun yang lalu.
Dua nomor telepon yang ada di alamat Emanuel tak ada yang merespons. Polisi belum menemukan motivasi Emanuel melakukan penembakan itu. (one)
Angkatan Udara AS Diminta Bayar Rp3,3 Triliun ke Korban Penembakan
26 orang tewas termasuk 8 anak-anak dalam penembakan mematikan di sebuah gereja di Texas AS tahun 2017 oleh seorang anggota Angkatan Udara AS
