- KCNA/via REUTERS
VIVA – Pernyataan mengejutkan keluar dari mantan Wakil Komandan Militer Amerika Serikat, Letjen Jan-Marc Jouas yang menilai bahwa AS tak akan menang dari Korea Utara bila suatu saat nanti pecah perang.
Dilansir laman Mirror, dia menduga Korut memiliki kekuatan hingga 1,2 juta pasukan siap tempur dan disebutkan bahwa jumlahnya jauh di atas jumlah pasukan siap tempur AS di perbatasan Korea Selatan yakni sekitar 28.500 personel.
Dia mengatakan, dengan jumlah itu, pasukan Korut sebenarnya bisa menyerang tiba-tiba dan menghabisi pasukan AS di semenanjung Korut. Letjen Jan-Marc Jouas merupakan mantan Wakil Komandan Pasukan AS di Korea.
Dia mengirimkan surat yang berisi peringatan itu kepada Anggota DPR Ted Lieu dan Ruben Gellego serta Senator Tammy Duckworth.
Tiga politikus tersebut diketahui juga sempat menyampaikan kekhawatiran akan retorika Trump yang berlebihan atas Korut. Sekaligus adanya kekhawatiran bahwa AS sebenarnya masih berisiko menghadapi Kim Jong-un.
Dalam surat yang lalu dikutip Newsweek itu dituliskan Jan-Marc Jouas," Jumlah 28.500 militer AS di Korsel sangat jauh jumlahnya dibanding pasukan Korea Utara. Sekali pun harus digabungkan dengan pasukan Korsel."
Sementara Presiden Trump oleh sejumlah kalangan diminta lebih baik tak terlalu besar mulut dan sibuk perang urat saraf dengan Kim Jong-un. Dia didorong untuk mempersiapkan AS lebih matang kalau-kalau perang memang terjadi. (ase)
Mengenal Zona Demiliterisasi, Lokasi Pertemuan Trump dan Jong-un
DMZ merupakan perbatasan era Perang Dingin yang terakhir di dunia.
